5. Kesepakatan

5.9K 767 59
                                    

Saat ini Minho Irene Jisoo Joy dan Lisa sudah berada di mansion. Shin Hye Seulgi Wendy Jennie Rosé dan Yeri juga berada di mansion.

Shin Hye dan kelima anaknya akhirnya memaafkan Minho setelah Minho datang kerumah mereka membawa keempat anaknya. Shin Hye dan kelima anaknya juga mau kembali lagi ke mansion.

"Lisa mau kemana kamu nak?"tanya Minho saat Lisa ingin melangkah pergi.

"Ke kamar, tidur"setelah berucap itu, Lisa beranjak menuju kamar lamanya, Irene Jisoo dan Joy ikut pergi ke kamarnya.

"Kalo kalian lelah, istirahatlah. Kamar kalian masih sama seperti kemarin"ucap Minho.

Seulgi Wendy Jennie Rosé dan Yeri mengangguk lalu beranjak ke kamar mereka.

________

Klek~

Jennie masuk kedalam kamarnya lalu membaringkan tubuhnya keatas kasur.

"Argkhh!"jeritan seorang membuat Jennie terkejut dan langsung beranjak berdiri.

"Jisoo eonni"ucap Jennie.

"Ngapain kamu di kamar aku?"tanya Jisoo.

"Kata appa ini kamar aku"ucap Jennie.

"Apaan si dia!"marah Jisoo lalu beranjak keluar dari kamarnya.

Jennie yang melihat wajah kesal Jisoo pun mengikuti calon saudaranya itu.

_______

Brak~

Minho terkejut saat pintu kamarnya dibuka secara kasar oleh keempat anaknya. Dibelakang keempat anaknya ada kelima calon anaknya beserta calon istrinya.

"Apa-apaan anda memberikan kamar kami ke anak-anak baru anda!"marah Joy.

"Anda menyuruh kami pulang, tapi kamar kami ternyata diberikan kepada mereka!"marah Lisa.

"Tenang dulu nak"ucap Minho turun dari ranjang lalu melangkah menghampiri anak-anaknya.

"Kamar mereka belum selesai, jadi appa meminjamkan kamar kalian dulu untuk mereka"jelas Minho dengan lembut, biar anak-anaknya tidak mengamuk dan berimbas pada pernikahannya besok.

"Bohong mulu, dia bilang anda mengatakan kalau kamar ku adalah kamar dia"ucap Jisoo sambil menunjuk Jennie yang berdiri dibelakangnya.

"Maksud appa itu, kalian berbagi kamar sampai kamar untuk Seulgi Wendy Jennie Rosé dan Yeri selesai"jelas Minho.

"Aku gak mau berbagi kamar sama mereka, aku suka tidur sendiri"tolak Irene.

"Appa mohon mau ya nak, nanti appa turuti apapun kemauan kalian kecuali keluar dari mansion ini"ucap Minho.

"Bener nih?"tanya Irene Jisoo Joy dan Lisa sambil menyeringai jahat.

"Bener"ucap Minho sambil mengangguk.

"Yaudah yang pertama kamar paling ujung jangan ada yang nempatin dan gak boleh ada yang masuk kecuali aku Jisoo Joy atau Lisa"ucap Irene yang dianggukki ketiga adiknya pertanda setuju dengan ucapan sang kakak.

"Nanti Rosé tidur dimana, kalo kamar itu tidak boleh ditempati nak?"tanya Minho.

"Tinggal pilih kamar diantara kami berempat aja. Kasur kamar kami kan besar, muat buat empat orang"ucap Irene.

"Yasudah, baik appa akan turutin"ucap Minho.

"Oh iya, tolong suruh anak buah anda untuk mengambil barang-barang kami di hotel"titah Irene.

"Iya nak, nanti appa suruh anak buah appa mengambil barang-barang kalian di hotel"ucap Minho.

"Oke, kalo gitu kami kembali ke kamar kami dulu"ucap Irene mengajak adik-adiknya keluar kamar sang ayah.

Saudara Tiri || Blackvelvet (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang