39. Joy

3.7K 482 24
                                    

Kedelapan gadis Lee sudah rapih bersiap untuk mencari Lisa lagi. Ternyata Shin Hye sudah dipulangkan oleh Eunha dan Bang Chan sebelum mereka memutuskan untuk beristirahat dulu dan melanjutkan pencarian Lisa besoknya.

"Kalian mau kemana?"tanya Shin Hye.

"Kami mau mencari Lisa lagi"jawab Irene.

"Tunggu sebentar, eomma mau ikut"ucap Shin Hye langsung beranjak menuju kamarnya untuk berganti baju, mengabaikan ucapan anak-anaknya yang melarangnya untuk ikut.

Tak lama kemudian Shin Hye datang dengan pakaian yang sudah berganti.

"Ayo"

Kedelapan anak Shin Hye mengehela nafas, terpaksa mereka membawa Shin Hye untuk mencari Lisa.

"Nanti kerumah sakit dulu, eomma mau berbicara sesuatu dengan appa kalian"ucap Shin Hye setelah mereka semua sudah didalam mobil.

"Mau ngomong apa eomma?"tanya Yeri.

"Nanti eomma jelaskan"

Kedelapan anaknya mengangguk, lalu Seulgi pun selaku supir saat ini melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang.

________

Minho sudah baik-baik saja, dokter langsung cepat datang setelah Wendy menekan tombol emergency kemarin. Jadi Minho cepat ditangani.

Dari kemarin setelah sadar, yang dilakukan oleh Minho hanya menatap langit-langit ruang rawat nya saja.

Laki-laki itu sedang merenungkan kesalahan yang telah dia perbuat. Minho juga merasa sangat kesepian saat ini. Rasa yang belum pernah Minho rasakan selama ini.

Minho sangat merasa bersalah kepada Irene Jisoo Joy terutama Lisa. Apa yang dia telah perbuat kepada keempat anaknya itu benar-benar sangat keterlaluan.

Meluapkan amarahnya dengan menyakiti keempat anak-anaknya itu benar-benar tidak bisa di maafkan.

Alasannya marah nya pun karena kesal terhadap anak bungsunya telah memberitahu perselingkuhan dirinya kepada istrinya. Karena hal itu, Suzy sedikit menjaga jarak dengan dirinya.

Dia juga merasa bersalah telah membuang Go Eun dan kesembilan anak kandungnya ke Jepang karena sudah bosan dengan mereka.

Minho benar-benar merasa bersalah telah melakukan semua hal itu. Dirinya benar-benar menyesal. Jika saja dia tidak berselingkuh, kemungkinan besar keluarga hidup bahagia sampai sekarang.

Istrinya tidak akan bunuh diri dan anak-anaknya tidak akan membenci dirinya.

Jika saja, dia tidak melakukan itu. Tapi itu semua sudah terjadi, Minho hanya bisa menyesali semua perbuatannya sekarang.

Klek~

Sedang merenungkan kesalahan nya, laki-laki itu terkejut dengan suara pintu ruang rawatnya yang terbuka.

Minho terkejut untuk kedua kalinya, melihat siapa yang datang menemuinya.

"S-shin Hye"ucap Minho

Yang masuk kedalam ruang rawatnya adalah Shin Hye, hanya Shin Hye yang lainnya entah menunggu dimana.

"Aku kesini hanya untuk memberikan ini saja"ucap Shin Hye memberikan amplop coklat kepada Minho.

"Ini apa?"tanya Minho bingung.

"Buka saja"

Minho pun membuka amplop coklat tersebut lalu mengeluarkan selembar kertas yang berada di dalam amplop coklat tersebut.

Minho membelalakkan matanya setelah membaca isi tersebut.

"S-shin Hye--"

"Aku tidak bisa menerima kamu sebagai suami ku lagi setelah semua fakta busuk mu itu terungkap"

Saudara Tiri || Blackvelvet (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang