School Love Affair [SLOW UPDATE]

10

Akhirnya hari h presentasi tiba, semua kelompok melakukan presentasi dengan sangat baik. Pak kyungsoo juga memberikan nilai yang bagus untuk semua muridnya.

Kelompok jeno mendapat point tertinggi, walaupun mereka melakukan penelitian dengan sangat terburu buru. Namun siapa sangka ternyata kelompok merekalah yang mendapat point paling tinggi.

Jaemin dan yangyang awalnya sangat merasa kewalahan karena mereka berdua sangat dikebut waktu. Namun seperti kata jeno, jaemin selalu bisa diandalkan.

"Gue ganyangka sih point kita paling tinggi" ucap haechan

"Iya, tapi menurut gue sebenernya kita bisa dapet nilai plus lagi kalo tim penelitiannya lebih disiplin lagi" sindir renjun, jaemin yang tersindir hanya menggaruk tengkuknya canggung

"Ya sorry, tapi jadi kan hasilnya" semua mengangguk setuju

"Katanya lo kemaren ga ngelakuin penelitian gegara sibuk sama pacar lo kan"

"Ah dibahas mulu" kesal jaemin

"Gue udah putus dari heejin" semua menatap jaemin dengan tidak percaya

"Serius lo?"

"Iya, gue putusin gue udah ga kuat liat sikapnya dia, selama ini gue udah berusaha buat tahan. Tapi hari itu gue liat dia lagi ngewe sama hyunjin, yaudah" jeno dan mark senang akhirnya jaemin putus juga sama si matre itu.

Renjun haechan dan yangyang sih senang senang aja, yakali kan temannya senang mereka ga ikut senang.

"Gue denger lo lagi deket sama haechan" tanya jeno, mark dan haechan bertatapan sejenak lalu mereka tertawa bersama

"Berita dari mana sih yang lo denger jen? Gue sama mark cuma temen kali, temen satu kelompok gitu doang. Ya kalo deket mah ya sewajarnya temen kan mark?" Mark ingin mengiyakan, namun entah mengapa sepertinya sesuatu dalam dirinya ingin menolak perkataan haechan.

Sewajarnya teman? Selama beberapa minggu mark berada di dekat haechan. Mark merasakan bahwa haechan adalah gadis yang berbeda dari banyak gadis yang ia temui, dan itu menarik.

Mungkin mark ingin mengubah kata kata haechan yang awalnya sewajarnya teman menjadi.. sahabat? Bukankah itu terdengar lebih baik?

"Jangan melamun mark, ntar ketempelan setan lo" yangyang menyenggol lengan mark

"Gue ga ngelamun elah, cuma lagi mikir aja" obrolan yang mereka bahas pun mulai seru, sepertinya mereka mempunyai satu selera yang sama.

Sebenarnya yang mereka bahas juga lumayan random, dari pembahasan sekolah, hingga membahas sesuatu yang sedikit vulgar. Ya para laki laki sangat menikmati obrolan itu.

Doakan saja semoga setelah kerja kelompok ini selesai, mereka masih menjadi teman yang baik ya.

"Udah jam istirahat nih, ga laper apa?" Tanya haechan

"Mager kantin gue" yangyang dan jeno menyetujui perkataan renjun, mereka sebenernya bukan mager, namun malas mendengar celotehan para murid yang heboh luar biasa.

"Yaudah gue kantin dulu, yok jaem" haechan dan jaemin pergi menuju kantin.

Entah mengapa ada perasaan tidak senang ketika mark melihat gadis itu berjalan sambil sedikit tertawa dengan sahabatnya. Ada apa mark?

Tbc.