[ I ] 01. Hari Pertama

2.8K 294 174
                                    

Note
Di sini Chifuyu ga tinggal di apartemen yang sama ama Baji ya.
Beda usianya juga ga kayak di manga (1990-1991) tapi (1990-1992).
Baji kelas 2 SMP, Chifuyu kelas 6 SD.
Alurnya juga ya beda la namanya juga panpik:3

Keluarga Matsuno terpaksa menitipkan anak mereka ke keluarga Baji dikarenakan kedua orangtua itu ada urusan pekerjaan di luar kota, mereka tidak mau anaknya kesepian ditinggal bekerja jika anak itu ikut bersamanya, mereka juga tidak mau menyewa jasa pengasuh anak yang tidak dikenal, karena itu mereka menitipkannya pada keluarga Baji yang mana masing-masing istri keluarga tersebut adalah sahabat karib.

"Kapan mama menjemputku?" tanya seorang anak laki-laki bergaya rambut undercut yang bagian atasnya dicat pirang. Biar keren katanya, toh mumpung sedang liburan.

Matsuno Chifuyu nama anak itu. Sambil menggendong seekor kucing hitam anak itu bertanya sembari memajukan bibirnya, kesal karena tidak diajak pergi orangtuanya. Ais, membuat yang melihatnya jadi gemas saja.

"Maaf ya, Chifuyu, kami cuma pergi sebentar kok. Kamu pasti betah tinggal di sini, kan ada kak Baji," jawab wanita paruh baya berambut hitam yang tak lain adalah ibu Chifuyu.

Chifuyu semakin memanyunkan bibirnya dan matanya berkaca-kaca, ia tidak mau ditinggal.

"Kami pergi dulu ya, Chifuyu," pamit sang ayah.

"Jangan nakal oke? Nanti kami belikan oleh-oleh," kata ibu Chifuyu disertai senyum manis di wajahnya.

Setelah berpamitan, pasangan suami istri itu masuk ke taxi yang dipesan, tida lupa mereka melambaikan tangan pada anaknya sebelum melaju ke tempat tujuan.

"Nah, ayo masuk. Bibi punya peyoung yakisoba loh," ajak wanita paruh baya lainnya yakni si pemilik rumah, sahabat ibunya Chifuyu. Biasanya Chifuyu langsung senang jika mendengar peyoung yakisoba, tapi sekarang Chifuyu masih belum beranjak dari tempatnya, ia masih memperhatikan ke mana taxi itu membawa kedua orangtuanya.

Wanita itu tersenyum maklum, kemudian memanggil anak laki-lakinya yang usianya tidak beda jauh dengan Chifuyu. "Keisuke, ajak Chifuyu main, mama akan buatkan peyoung yakisoba untuk kalian berdua."

Beberapa detik, yap, baru beberapa detik, tapi ibu Keisuke sudah tidak sabaran dan memanggil anaknya lagi. "Keisuke! Cepat ke mari!"

"Hmm iya ada apa?!" Akhirnya anak bernama Keisuke itu muncul. Rambut hitamnya Keisuke terurai panjang, salah satu gigi taringnya pun terlihat keluar dan sebenarnya hal itu membuat Chifuyu agak takut dengannya.

"Mama mau buat peyoung yakisoba, jadi temani Chifuyu oke?" kata ibu Keisuke.

"Hmm." Ibu Keisuke pergi ke dapur, menyisakan dua bocah lelaki itu berdua di depan pintu.

Anak bernama Baji Keisuke itu menghampiri Chifuyu dan menyerukan, "Oi!" Merasa terpanggil, Chifuyu pun menengok ke arah Baji. "Jangan cengeng! Sama main sama kucing lu di belakang, gw mau pergi main, jangan kasih tau mama ya!" ancam Baji, lalu ia pergi meninggalkan Chifuyu sendirian.

Masih menggendong kucing hitam kesayangannya, Chifuyu memandangi punggung Baji yang semakin menjauh. Oh, sial! Tiba-tiba kucing hitam itu melompat turun dari gendongannya dan berlari ke arah yang sama dengan Baji.

"Pake J! Kau mau ke mana?!" teriak Chifuyu pada kucingnya yang bernama Pake J, lalu ia segera menyusul seblum kucingnya semakin menjauh.

"Eh, menurut lu kenapa Mikey manggil kita?" tanya seorang anak laki-laki yang rambutnya dipotong berantakan dan dicat kuning dibeberapa bagian sehingga tak jarang membuat rambutnya terlihat seperti pisang di mata orang-orang(?) toh memang pekerjaannya adalah penjual pisang.g! Dia masih sekolah, sekelas sama Baji. Hanemiya Kazutora namanya.

Dede Cipuy [ ON GOING ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang