Not camping, yes kemping 👍
卍
Akhirnya Chifuyu tidak jadi menginap di rumah Kazutora, ia pulang ke rumah Baji dan tidur berdua seperti kemarin pagi. Kok pagi? Ya kan malemnya Baji streaming, pas udah pagi Baji baru balik ke kamar.
"Katanya mau peluk, tapi malah peluk bantal," kata Baji melihat Chifuyu yang tidur memeluk bantal guling dan bukan dirinya.
Baji menyunggingkan senyum, gemas rasanya melihat Chifuyu tidur seperti itu. "Pengen cubit idungnya, tapi nanti dia ngga bisa napas."
"Cium aja lah." Baji mencium kening Chifuyu, tapi tiba-tiba ia terpikir sesuatu, bingung dengan tindakannya sendiri sampai memudarkan senyumnya. "Lho? Kok gw nyium Cipuy? Ah, bodo amat dah, mending tidur!"
Baji ikut tidur di samping Chifuyu dan memeluk si surai pirang.
Sekarang gantian Chifuyu yang membuka mata. Iya Chifuyu, ia belum pulas. Chifuyu mendorong bantalnya agar tidak menjadi penghalang antara dirinya dan Baji, kemudian ia berucap, "Fuyu sayang kak Baji." Lalu ia membalas cium kening yang Baji lakukan tadi, kemudian kembali tidur. Tidak lupa ia memeluk Baji sebagai pengganti bantal guling. Oh! Ia juga menenggelamkan wajahnya di dada Baji karena malu dengan ucapannya sendiri.
Chifuyu yang dari tadi di kamar saja belum pulas, apa lagi Baji yang baru naik ke kasur dan biasa begadang ini ya tentu belum pulas juga dan ia mendengar apa yang Chifuyu katakan barusan.
"Peluk sih peluk, tapi ngga gini juga, Puy. Emang lu ngga engap apa muka ditutupin gitu?" tanya Baji sembari agak mendorong wajah Chifuyu dari dadanya.
Chifuyu kembali membuka dan kini mereka saling bertatapan, tapi ini bukan cerita romantis! Dan saat ini Chifuyu teringat janji yang Baji ucapkan beberapa menit lalu sebelum Kazutora pulang.
"Kak Baji, jangan lupa janjinya besok kasih tau aku arti 'open BO'!"
Dengan senyum yang dipaksakan, Baji menjawab, "Liat aja besok ya, sekarang tidur gih."
Chifuyu mengangguk paham, kemudian kembali memejamkan mata. Tidak lupa sambil memeluk Baji, tapi tidak sampai menutupi muka seperti tadi, kali ini pelukannya normal.
'Anjing! Anjing! Anjing! Ngerusak best moment aja dah lu, Puy!'
卍
Shrrssssss....
Suara air yang mengalir berpadu dengan nyanyian merdu dari ikemennya gw, oke gw bagi-bagi, ikemennya kita, Baji Keisuke. Ia sedang mandi sambil karoke dengan sabun batangan sebagai mic-nya.
"Fuantei na kokoro wo kata ni azukeai nagara~ Doshaburi no yoru niiii~ chikatta ribenjiiii~ toikakeru you niiiii~"
Salah lirik pun ya gas saja👍
"Kei, mama mau arisan, jaga rumah sama Chifuyu ya!" ucap ibu Baji, tapi Baji tidak mendengarnya karena terlalu asik di kamar mandi.
"MAYDAY! INAI INAI BAAI NANTE DARUI DARUI NOU! SAGASE SA GA SEK-"
DOR! DOR! DOR!
"KEISUKE!" Ibu Baji menggedor-gedor pintu kamar mandi. "DENGER NGGA?!"
"DENGER!" Bohong, padahal Baji ngga tau ibunya ngomong apa.
"YA UDAH MAMA BERANGKAT YA!"
"IYA!" Ibu dan anak itu sahut-sahutan dengan berteriak, takutnya pintu kamar mandi menghalangi suara mereka.
Ibunya tidak menyahut lagi, sepertinya sudah berangkat. Baji pun melanjutkan aktivitas karaokenya.
"JAA NE BYE BYE RAISE NO SEI! HEII YEAHH! CHIKATTA RIBENJIII~!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Dede Cipuy [ ON GOING ]
FanfictionKarena urusan pekerjaan, orangtuanya menitipkan Chifuyu di rumah keluarga Baji. Kalian gemes ga sih liat bajifuyukazu?!!! Tambah Ryusei deh! Serius bukan YAOI ❌ Baji Keisuke yang lebih tua dua tahun itu diharuskan menjaga Matsuno Chifuyu. Awalnya...