"Apa?!!"ujar Rendy terkejut pada penjelasan Fano saat itu
"Kalau kayak gini kita harus hatihati. Ini nggak bisa dibiarin., mereka bisa aja nyelakain Naya. Tapi apa lo yakin Angga udah tau kalau cewe itu Naya?"sambung Rendy
"Menurut gue si dia belum tau., tapi yang jelas kita harus hati hati"jawab Fano pada Rendy
"Ya bagus si kalau dia belum tau., tapi ini Angga men. Dia otaknya lebih licik dari Coki. Cepat atau lambat dia pasti tau kalau cewe yang sama lo waktu itu adalah Naya. Dan dia bisa aja mancing mancing lo pake Naya"
"Kalau gitu kita harus kasih tau Naya juga biar dia lebih hati hati mulai sekarang., gimana?!"tanya Rendy saat Fano sedang terdiam seperti memikirkan sesuatu
"Enggak., kalau dia tau pasti nanti dia takut. Atau mungkin dia nggak akan dengerin kita"sahut Fano
"Iya juga si., secara gue liat belakangan ini dia lagi bucin banget sama Kris. Jadi mungkin aja Naya nggak percaya sama kita.,,"ujar Rendy yang membuat Fano terus mencoba memikirkan cara supaya Naya tidak terbawa masalahnya dengan Coki
"Lo nggak usah cerita soal ini ke yang lain. Gue nggak mau merek kepancing terus bertindak sembarangan lagi.,"ujar Fano pada Rendy
"Oke No., lo harus kabarin gue kalau lo butuh bantuan gue, jangan pernah ngadepin Coki sendirian!"
"Ehhmm., thanks ya Ren!"ujar Fano sambil menepuk pundak Rendy
"Yaudah gue cabut dulu"Rendy beranjak meninggalkan Fano
_______
"Nay.,!"cegah Fano saat Naya mau keluar kelas untuk pulang
"Kenapa?!"ujar Naya
"Ada yang mau gue omongin"jelas Fano saat Naya berhenti berjalan. Namun Fano tidak segera bercerita dengan Naya, dia malah terdiam dan ragu untuk memberitahunya soal itu.
"Kenapa?! Sebenernya kamu tuh mau ngomong apa si?! Dari tadi pagi kamu tuh aneh tau nggak si.,"ujar Naya
"Dengerin gue,, gue mau mulai sekarang lo harus hati hati. Kalau bisa lo jangan kemana mana sendirian. Kalaupun Kris nggak bisa nemenin lo pergi, kabarin gue. Gue siap anterin lo kemanapun lo mau pergi. Ngerti?!"ucap Fano
"Haaah?! Kenapa?! Aneh banget si. Kenapa juga harus sama kamu.,?"
"Udah lo nurut aja, kalau Kris nggak bisa nemenin lo. Lo cari gue, oke? Pokoknya lo kabarin gue aja, gue stand by buat lo!"jelas Fano sekali lagi pada Naya
"Hhmmm.,,"Krisdatang dengan tiba tiba saat Fano baru selesai berbicara pada Naya
"Ehhmm.,, Kris. Yuk kita langsung pergi aja., aku duluan ya No"Naya sama sekali tak menghiraukan perkataan Fano, dia malah pergi begitu saja dengan Krisna sebelum Krisna bertanya tentang apa yang barusan dibicarakan Fano padanya
Fano pun hanya terdiam mengamati Naya yang pergi meninggalkannya. Dan saat melihat mereka pergi bersama, dia kembali merasakan perasaan yang aneh pada dirinya. Apa Fano cemburu saat Naya pergi bersama Kris dari hadapannya?
Fano segera pergi untuk pulang menuju kerumahnya.
******
"Makasih ya buat hari ini"ujar Naya sambil tersenyum pada Kris setelah turun dari mobilnya
"Udah seharusnya dong aku ngelakuin ini buat kamu., jangan marah marah lagi ya!"ucap Kris pada Naya
"Ehhhmmm., s~sebenernya ada yang mau aku tanyain sama kamu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Itu Luka
Novela Juvenil~Jika bisa menerima cintanya kamu juga harus siap menerima lukanya~ -Nayuna B.A