0.0
Di hari jumat pagi yang cerah rey yang sedang berjalan menuju sekolah,
Rey: “ huaaah(menguap)….pagi yang cerah seperti biasanya, sepertinya aku harus cepat sebelum aku terlabat”
Rey memper cepat langkah kaki nya agar cepat sampai ke sekoalah,sesampai nya disana rey melihat kerumunan dan dia (rey) mencoba mendekati kerumunan itu , dan rey melihat adanya burung merpati yang sekarat tergeletak di tanah,rey pun tidak terlalu memikir kan nya dia (rey) berjalanan kembali ke kelas nya,setelah sampai kelas rey bertanya pada teman sekelas nya.
Rey:”khairu kamu liat mereka? “
Khairu:”ya,ada burung mati disana,entah sejak kapan”
Rey:”entah kenapa aku memiliki firasat buruk tentang ini”
Khairu:”jangan terlalu di pikirkan,itu munkin disebabkan oleh kucing liar atau hewan pemangsa lain nya”
Bel kelas pun berbunyi para siswa dan siswi memasuki ruangan kelas dan belajar dan mencatat apa yang guru nya katakan,tiba-tiba dari arah luar ada seseorang yang berteriak meminta tolong,guru di dalam kelas pun keluar dan memeriksa,dari kelas lain juga keluar guru dan beberapa murid mereka semua kebingungan, karena mereka jelas mendengar suara seseorang meminta tolong, tetapi orang yang meminta tolong itu tidak ada,mereka pun berspekulasi kalau tadi hanya orang yang jahil,semua nya pun kembali ke kelas dan melanjutkan kegiatan kbm seperti biasanya.
Bel istirahat pun berbunyi,para siswa dan siswi keluar kelas untuk istirahat mengisi tenaga mereka,akan tetapi beberapa murid lain nya masih bingung tentang kejadian barusan.ketika rey selesai jajan dari kantin dia melihat pentengkaran adu mulut,rey pun mendekati mereka dan bertanya pada mereka.
Rey:”apa yang terjadi disini?”
…a….:”dia mencuri ponsel ku !!!”
…b….:” tidak-tidak aku tidak mencuri nya”
……a….:”kalau begitu ,mengapa ponsel ku ada pada dirimu”
…..b…..:”mengapa kau menuduh ku?”
……a….:”aku tidak menuduh mu,aku hanya mengatakan fakta,kalau kau tidak percaya sekarang tunjukan benda yang ada di saku mu itu”
……b….:”baiklah jika itu mau mu”
(B) dia pun menarik keluar benda yang ada di saku nya
…….b…:”sudah ku bilang aku tidak men-“
Alangkah terkejut nya dia (b) ternyata dirinya memegang ponsel milik a
……b….:”tunggu aku bersumpah aku tidak mencuri ponsel mu,aku sendiri tidak tau mengapa ponsel mu ada di saku-ku (a)
…..a…..:”pembohong!!! “ (sembari meninju muka (b) dengan tangan nya)
Rey mencoba melerai mereka sampai dimana guru bk pun tiba dan membawa mereka berdua di bawa ke ruang bk. Ketika rey mau kembali kekelas nya ada seseorang yang menariknya.
Fahrezi:”rey sebaik nya kau tidak perlu ikut campur dengan urusan mereka”
Rey:”memangya kenapa dan apa yang terjadi sebenarnya ?”
Fahrezi:”dia tidak mencuri hp teman nya”
Rey:”kalau bukan orang itu yang mengambil nya lalu siapa?,sudah jelas dia yang mengambil nya kalau bukan dia bagaimana hp teman nya ada pada dirinya ?”
Fahrezi:”dia sedang di permainkan mereka atau ku sebut saja dia sedang menjebak mereka dan membuat kericuhan di sekolah ini,orang yang menjebak itu memiliki otak yang cerdik dan seolah-olah orang itu(b) seperti benar-benar mencuri barang.
Rey:”apa kamu tau siapa yang menjebak mereka?”
Fahrezi”:tidak,tapi akan segera ku temukan pelaku nya,bagi nya ini adalah hal yang jenaka tapi bagi korban ini adalah jentaka,dan satu hal rey aku membutuhkan bantuan mu”
Rey:”kau tidak perlu mengatakan nya, aku sudah pasti akan melakukan nya”
Bell sokalah pun berbunyi.
Rey:”nanti kita bicarakan lagi, aku akan kembali ke kelas”
Rey pun mengambil langkah untuk kembali tapi baru saja beberapa langkah fahrezi berkata
Fahrezi:”jangan katakan hal ini pada siapapun kita akan meninvestigasi nya secara mandiri”
Rey:”aku tau kau tidak ingin membuat warga sekolah hawatir,aku sudah tau itu”
Rey pun kembali mengambil langkah menuju kelas nya.
-Eps perpotongan part 1
Judul:engkau yang di hari itu
END
Bagian berikut nya:
Sesi share your laugh
-Eps perpotongan part 2
Judul:engkau yang di hari itu part 2
Rey kembali di meja kursinya dia hanya berfikir siapa dalang dari kejadian sebelum nya,rey bukan takut tapi dia lebih seperti menghawatirkan lingkungan nya karna dalam pikiran nya saat ini
Rey:”dia bukan hanya cerdik dia juga pintar membaca situasi,sepertinya dia bukan orang sembarangan”
(ucap nya dalam hati)
Rey mencoba membuat alur kejadian dengan pikiran nya dan juga dengan kejadian di sekolah,munkin ini bermula dengan teriakan meminta tolong,yang dimana itu membuat semua orang terkecoh,dia mulai melaksanakan aksi nya dengan mengambil barang seorang murid dan menyimpan nya,saat dia bertemu dengan target dia langung menyelipkan barang itu di saku target nya dan setelah itu dia pergi dari tkp.
Tiba-tiba guru menegur rey sedang melamun di jam pelajaran
Guru:rey mengapa kamu melamun begitu,apa kamu tidak mengerti tentang apa yang saya jelas kan?”
Rey:”ma-maaf “
Di waktu istirahat ke dua
Rey menemui fahrezi kembali,di kantin rey dan fahrezi membicarakan tentang kejadian sebelumnya.
Fahrezi:”apa kamu mendapat pentunjuk ?”
Rey:”aku tidak yakin ini petunjuk atau bukan tapi aku sempat berfikir munkin ini bermula dengan teriakan meminta tolong,yang dimana itu membuat semua orang terkecoh,dia mulai melaksanakan aksi nya dengan mengambil barang seorang murid dan menyimpan nya,saat dia bertemu dengan target dia langung menyelipkan barang itu di saku target nya dan setelah itu dia pergi dari tkp”
Fahrezi:”sudah ku duga aku tidak salah memilih patner untuk menyekesai kan masalah ini,itu pujian untuk mu”
Rey:”terima kasih,ezi apa kamu menemukan petunjuk”
Fahrezi:”tidak,tapi aku punya firsat buruk tentang ini”
Tiba-tiba dari arah lain adanya suara seperti benda yang menabrak sesuatu benda yang sangat padat dan benar saja di sana ada sebuah motor milik guru yang pedal gas nya di setting agar melaju,para murid dan guru disana sangat terkejut sekaligus bingung siapa yang melakukan ini.
Fahrezi:”baiklah rey aku sudah cukup kesal dengan semua ini, karna hari ini bukan pertama kali kejadian seperti ini terjadi”
Rey:”untuk orang pendiam sepertimu aku kagum dengan tekad mu hari ini,dan satu hal lagi aku mempunyai satu jalan terbaik untuk mengalahkannya,caranya……..kita harus menjadi seperti dirinya”
Waktu pun berlalu
Bel pulang telah berbunyi
Rey bersama teman-teman yang sedang pulang dengan santai nya tiba-tiba di buat heran dengan adanya kepolisian yang datang kesekolah,karena niat mereka pulang merekapun langsung melanjutkan perjalanan pulang nya.rey,nizar,dan shella pada awal nya di perjalanan tidak ada hal aneh tapi dari muka rey, shela dan nizar memperhatikan muka rey yang tidak seperti biasanya, ada sesuatu yang membuat rey hawatir, shella yang hawatir memberi kode kepada nizar untuk memancing rey untuk berbicara,ketika nizar membuka pembicaraan rey berjalan lebih cepat sembari mengatakan.
Rey:”maaf aku sedang buru-buru”
Shella dan nizar yang bingung dengan sikap bertanya dalam pikiran nya “apa yang tejadi padanya”
Nizar:”shel kamu tau rey kenapa?”
Shella:”tidak,tapi besok sepertinya aku akan mengunjungi nya besok,untuk memastikan kalau dia baik-baik saja”
KAMU SEDANG MEMBACA
The memories?
Fiksi Remaja"tempat dimana kita akan bertemu kembali adalah tempat dimana kita pertama kali bertemu" -Mreyharinur "ditempat ini... mari kita kenang masa silam dimana kita pernah menulis cerita pada lembar lembar buku yang masih kosong. saat kita menulis cerita...
