CH20

5.5K 502 37
                                    

Mau end.

MAAPIN KALO ADA TYPO
(༎ຶ ෴ ༎ຶ) (╥﹏╥)










































"Apa?! Kenapa?!" Jaehee langsung berdiri dari duduknya melihat kearah Jaebin yang tengah melotot.

Jaebin menatap handphone nya dan
Melihat Jiwon yg tangannya tengah digigit oleh Yesung.

"Gatau tapi dia kenapa? Datang kesini skalian lihat sifatnya yang sekarang"


Ting!



Manik mata Jaebin langsung cerah, ia berlari ke gantungan kunci mobil menarik tangan Jaehee dan membawanya kluar.

Hyunjae heeseo melihat itu ikut berlari setelah beberapa detik terdiam.

Sayang sekali mobil Jaebin sudah melesat pergi dari parkiran.

Tak perlu banyak berfikir Hyunjae juga langsung menghampiri mobilnya.

Mereka mengikuti mobil Jaebin.

Sampai....

'rumah kematian'

Ya itulah yang dulu Yesung sebut untuk rumah Jiwon.

Sekarang pun heeseo jadi ikut menyebutnya rumah kematian

"Ha? Rumah ini kan.." belum menyelesaikan kalimatnya ia melihat Jaebin berlari antusias ke dalam rumah.

Heeseo melongo, tapi ujung ujungnya ia juga ikut masuk karena jaehee dan Hyunjae ikut masuk.

"MY BABY!!!!" Jaebin berteriak dan membuka kedua tangannya, kepala Yesung muncul dari balik sofa besar itu.

Ia melebarkan matanya dan bangun dengan tergesa gesa sampai ia jatuh dulu baru kembali berlari dan memeluk Jaebin erat.

Erat bahkan sangat erat, begitu juga dengan Jaebin.

Muah!


Jaebin mencium pucuk kepala Yesung.

"Aku tidak?" Heeseo melebarkan kedua tangannya juga.

Yesung juga memeluknya, begitu juga ke Hyunjae dan jaehee.

Lama kelamaan...
Yesung menjatuhkan air matanya.

Mereka semua panik dan bingung.

"DIA JAHAT!!! D-dia! Dia ciuman Ama cewe lain di hotel! HUAAAAA bawa aku pulang!! Aku gamauuu Ama dia!!"

Tangannya menunjuk Jiwon, sedangkan Jiwon hanya berdiri dan bingung.

Dan akhirnya dia sadar lalu mendekati Yesung, sayangnya Yesung menjauh.

"B-baby bukan gitu..itu salah paham, dengar penjelasan ku dulu"
Setiap Jiwon ingin meraih tangannya, Yesung menjauh.

Dan akhirnya dia bersembunyi dibalik tubuh tinggi Hyunjae.

Kesal.

Jiwon kesal.

Entah tapi se-berubahnya dia.

Dia tetap tidak suka yesungnya dekat dekat dengan lelaki lain.

Apalagi setiap Hyunjae menatap Yesung, terpancar tatapan sayang.

"Yesung.." Jiwon memanggilnya dengan suara rendahnya.

Entah kenapa Yesung sedikit takut.

"Apa? Kau mau marahi dia huh?!"
Ucap pawangnya.

Seketika Jiwon diam dan hanya bisa mengepalkan tangannya.

You're mine! BOYXBOY 18+Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang