Makan

3.1K 308 36
                                    

Setelah mereka menunaikan shalat shubuh, kini mereka bersiap untuk berangkat ke kantor masing-masing.

Al mengantar Andin tepat di depan lobby utama PT. Maharatu Cosmetic.
"Pulang jam berapa? Biar saya jemput lagi"
"Eum ga usah mas nanti aku sama taksi online aja"

"Yaudah saya berangkat dulu ya"
"Iya"
Kemudian Andin menelaah telapak tangan dan ditempelkan di telapak tangannya, seraya mengecup bagian luar pergelangan Al.

"Cium tangan suami gapapa kan? " Ucap Andin sambil tersenyum.
"Tentu gapapa"

-----

Andin telah menyelesaikan pekerjaannya dan kini saatnya untuk pulang. Namun, ia teringat bahwa tidak bisa kembali ke apartement nya karena sekarang ia adalah istri orang, lalu kemana dia pulang?

Andin memutuskan untuk menelepon Al


"Assalamu'alaikum, mas"

"Waalaikumsalam, ndin kamu pulang ke apartment saya dulu ya, nanti kunci dan lain lainnya kamu tinggal minta ke receptionist nya aja dan bilang kamu istri saya"

Iyaa mas makasi ya

"Sama sama"

Andin telah sampai di lobby apartment Al, dan ia langsung menghampiri receptionist untuk mengambil kunci unit apartment Al.

Andin sudah membuka pintu unit apartment Al dan yang ia lihat adalah sebagian barang-barang nya sudah ada disitu, tapi mengapa barang-barang pentingnya tidak ada?

Entahlah, Andin sekarang hanya ingin membersihkan tubuhnya dan beristirahat.

-----

Pukul 17.00 WIB Andin telah terbangun dari tidurnya, dan hal pertama yang ia liat adalah---- priayang sedang menghadap beralawanan arah serta tak berpakaian dengan messy hair dan handuk yang hanya menutupi bagian pinggang hingga bawah.

"AAAAAAA AWAS NGAPAIN KAMU DISINI SAYA UDAH PUNYA SUAMI YA"  Teriak Andin sambil menutup matanya.

Al hanya terkikik melihat Andin yang teriak ketakutan sambil menutup matanya.

"HEH KAMU PERGI GA DARI SINI SAYA BILANG PERGI"
"ATAU SAYA PANGGIL SUAMI SAYA BIAR-"

"Biar apa?" Tanya Al.
"Ya biar kamu diusir dan ga ganggu saya lagi"

Al berbalik badan dan menampilkan mukanya kehadapan muka Andin yang masih di tutup oleh tangannya itu.

"Buka dulu dong matanya" Ucap Al.
"Ngapain? Jangan kurang ngajar ya anda! "
"Buka matanya saya bilang"
"Jangan paksa saya"
"Tinggal buka aja apa susahnya sih"

Andin perlahan membuka matanya dan---
"Ehmm, m-mas Al? "

"Hmfhh" Al menggeleng kan kepalanya dan kembali melanjutkan mengenakan bajunya lagi.

"Eh mas Al maaf aku kira tadi siapa, kamu sih"
"Kok saya"
"Iyaa pake baju tuh di kamar mandi"

"Kamu juga semalem udah liat saya kan? Lebih dari ini malah, udah denger ngerasain croty saya juga"
"CROTY? Croty apaan mas? "
"Gada apa apa"

------

Malam hari pun tiba, Andin tengah memasak makan malam untuk Al dan Al sedang berada di ruang kerjanya untuk menyelesaikan pekerjaannya dan----
"Oh iya kemarin Andin kasih buku ke gua"

Al merogoh laci meja kerjanya dan disana terlihat satu buku berwarna navy dengan pulpen berwarna rose gold yang tentunya memiliki harga fantastis.

"Tulis apaan ya? "

Tentang cinta dan nyaman.
Cinta bukan hadir dari sembarang sisi.
Namun, cinta hadir dari rasa nyaman.

Beribu cinta yang kamu ucapkan, tidak ada artinya dibanding rasa nyaman yang diucapkan sekali.

Beribu kata cinta yang terurai pasti ada satu cinta yang dusta didalamnya.
Satu kata nyaman beribu makna.

Saya, Aldebaran Alfahri.
Memang belum mencintai Andini Kharisma Putri.

Tapi yang harus kamu tau,
Saya nyaman berada di dekat kamu.

Percayalah, nyaman akan menghantarkan cinta didalam hati mu.

Cinta ataupun tidak,
Kamu tetaplah istri saya.
Yang akan saya jaga sepenuh hati.

"Mass" Ucap Andin sambil mengetuk pintu ruang kerja Al. Seketika Al langsung menutup bukunya dan keluar untuk menemui Andin.

"Iya kenapa? "
"Ini aku udah buatin makan malam buat kamu"
"Oh, makasi ya"
"Iyaa mas"

"Ayam goreng tepung saus telur asin? Kamu-"
"Aku kan sekarang istri kamu, jadi apapun yang kamu suka aku harus cari tau. Kayak makanan ini"

"Makasih banyak ya"
"Sama-sama mas"

Setiap suapan yang Al masukkan kedalam mulutnya, tak ada sesuapun yang rasanya kurang. Jujur, Al tak pernah berekspektasi tinggi terhadap makanan Andin, karena mencoba nya saja belum. Ini pertama kali.


Bahh haii All😍
Maaf ya Kong udah lama ga up karena lagi banyak tugas dan keperluan keperluan lainnya.

Terimakasih buat yang udah baca cerita ini.
Noted: part selanjutnya, siapkan hati dan mental kalian.

Happy reading😍

Out Of Control LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang