Malam ini, Chika hendak pergi ke rumah kakek dan nenek nya. Sangat rindu dia dengan orang tua dari Mama nya itu.
"Lulu! Gue mau ke rumah Opah sama Omah! Lo mau ikut kagak?!" seru Chika pada Lulu yang ada di dapur.
"Kagak! Lo pergi ajaa!!" balas Lulu teriak.
"Okee! Lo jaga basecamp ya!"
"Iyeee!!!"
Chika keluar menuju garasi. Saat membuka pintu mobil, dia terkejut melihat Vivi disana.
"Lo lagi lo lagi, ngikut gue mulu lo."
"Hehe, aku ikut ya. Aku mau kenalan sama Opah Omah kamu."
"Hadeh.. Iya iya dah."
Mobil mewah itu keluar dari pekarangan basecamp menuju suatu rumah.
"Tamara,"
"Hmm,"
"Aku..."
Chika menoleh sekilas.
"Kenapa lo? Kebelet apa mules?""Aku suka sama kamu."
Ciiitttt
Sontak Chika menginjak pedal rem secara mendadak. Beruntung dirinya memakai sabuk pengaman. Chika menatap shock kearah Vivi.
"Lo sakit? Gimana cerita nya lo bisa suka sama gue? Gue sama lo beda, Vi. Selain beda agama, kita beda dunia juga."
Vivi menundukkan pandangan nya.
"Aku gatau. Bukan aku yang mengontrol permainan hati, tapi Tuhan. Dan ya, alasan lain kenapa aku ga bisa ingat dengan cepat adalah karna hati aku nyangkut di kamu.""Dipikir gue jaring ikan apa." cibir Chika. "Tapi, Vi, kalo lo gak cepetan ingat, lo ga bakal bisa balik ke tubuh lo dan kalo lo masih jadi hantu, lo ga bakalan bisa nyatu sama gue."
"Yaa, aku tau dan aku paham. Aku tau resiko menyukai orang yang bahkan berbeda dunia nya dengan aku."
Chika menghela nafas nya.
"Yaudah, lo gausah mikirin dulu." Chika kembali menjalankan mobil nya menuju rumah Opah dan Omah.****
Chika sampai di rumah bergaya arsitektur eropa kuno ini. Rumah yang seperti kastil drakula pada film-film yang pernah Chika tonton.
Chika turun dari mobil setelah parkir di garasi. Dia menyapa beberapa anak buah Opah nya. Ingat kan, kalau Opah Chika memiliki club Karate dan club Tinju?
Chika masuk kedalam rumah dan melihat Opah juga Omah, Jasper Tanumihardja dan Sherina Lontoh, sedang duduk santai di ruang tamu. Opah dan Omah nya adalah dua orang yang sangat tampan dan cantik saat masih muda. Chika sendiri selalu terpesona kala melihat wajah muda nya Opah dan Omah.
"Opah, Omah." kedua nya menoleh, lantas berdiri.
"Yaampun, Chika. Omah kangen banget sama cucu Omah." ucap Omah sambil memeluk dan mencium pipi juga dahi Chika.
"Hehe, Chika juga kangen banget kok sama Omah." balas Chika.
"Kamu sama siapa kesini, nak?" tanya Opah.
"Sendiri, Opah, naik mobil." jawab Chika.
"Oh gitu, Mama sama kakak-kakak kamu ga ikut?"
"Mama tadi ada jadwal operasi katanya. Trus kalo Fiony, dia lagi ngurusin proposal OSIS, kak Aya lagi sama temen-temen nya, trus ci Shani lagi sama bang Vino." jelas Chika yang tentu saja berbohong. Chika tidak mau Opah dan Omah nya mengetahui apa saja yang terjadi selama beberapa bulan ke belakang. Chika sendiri tidak tau apa yang sedang dilakukan Mama dan saudari-saudari nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
You're My Ghost
HorrorGadis cantik bernama Yessica Tamara Tanumihardja yang berasal dari keluarga kelas atas, harus mengalami ujian mental di hidupnya. Akrab dipanggil Chika. Chika selalu mendapat pandangan buruk dari Ayah dan Kakak kedua nya. Chika tak tahu kenapa, ta...