"Kita tidak bisa ke Jepang"
Jennie, Rose dan Lisa menghela napas dengan kesal.
Ketiganya memandang berita di TV dengan sedih. Badai salju yang sangat parah menghantam Korea minggu ini. Seluruh penerbangan dibatalkan karena tidak aman bagi pesawat untuk melakukan penerbangan, bahkan masyarakat diminta untuk tidak keluar rumah.
"Saljunya sangat tinggi" Rose menoleh ke jendela.
Dirinya dan Lisa menginap di apartemen Jennie selama mereka merencanakan perjalanan ke Jepang. Mereka sudah membeli tiket, menyiapkan barang-barang bahkan menyusun jadwal mereka untuk mengunjungi Jisoo. Tapi keberuntungan tidak di pihak mereka ketika Seoul dihantam oleh badai salju selama beberapa hari berturut-turut.
Jennie melirik keluar jendela dengan cemberut, dia sangat merindukan kekasihnya dan sangat berharap bisa menghabiskan liburan Natal ini dengannya.
"Aku merindukan Jisoo Unnie" gumam Rose, menyandarkan kepalanya di bahu Lisa.
"Kurasa ini berarti kita harus mengubah rencana" Lisa menghela napas
"Takdir sedang tidak berpihak pada kita" Jennie mengerucutkan bibirnya.
Ketiganya terdiam dengan sedih ketika ponsel Jennie berbunyi. Senyuman kecil menghiasi bibir Jennie ketika melihat nama penelepon itu. Dia segera menerima panggilannya dan tak lama nampak Jisoo melambai ke arahnya.
"Jendeukie~"
"Hai, Chu" Jennie nyengir
"Jisoo Unnie!" pekik Lisa dan Rose bersamaan, keduanya segera menghampiri Jennie agar bisa melihat sosok yang sedang berada di Jepang itu.
"Hei, Lisa, Chaeng" Jisoo nampak kaget melihat keduanya "Kalian berdua di tempat Jennie?"
"Ya, kami..." Lisa melirik Rose, meminta bantuan.
"Kami hanya tidak ingin Jennie Unnie sendirian, jadi kami menghabiskan waktu disini selama liburan" kata Rose, menutupi apa yang sebenarnya terjadi.
"Ohh... baiklah" Jisoo nampak sedikit bingung tapi tidak banyak berkomentar.
"Apa yang sedang kau lakukan, Chu?"
"Di Jepang sedang turun salju dan aku ingin memperlihatkannya padamu" Jisoo tersenyum lalu berjalan keluar kamarnya "Lihat, sangat cantik"
Jennie tersenyum kecil, Jisoo selalu menyukai musim dingin dan mereka sering bermain salju bersama atau sekedar berjalan di taman. Tapi hari ini dia tidak bisa menyukai salju karena badai salju membuatnya tidak bisa bertemu dengan kekasihnya itu.
"Kenapa? Kau tidak menyukainya?" Jisoo mengerucutkan bibir ketika melihat Jennie tidak terlihat senang.
"Aku menyukainya, tapi aku lebih senang melihatmu" kata Jennie dan dia bisa melihat Jisoo sedikit bersemu sementara Lisa dan Rose memutar bola mata mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Open When Letters : Jensoo
RomanceJisoo berhasil meraih impiannya untuk mengikuti pertukaran pelajar ke luar negeri, namun disisi lain itu berarti dia harus meninggalkan Jennie di Korea Selatan. Apakah jarak diantara mereka akan menjadi penghalang? ataukah jarak membuat perasaan me...