15. Permintaan

329 42 1
                                    

Aku dan Hikari di panggil dalam sebuah ruangan oleh Dark Elf itu, itu sangat formal maksudku terdapat sofa di tengah dan meja kerja di bagian belakang bisa kutebak ini adalah ruangan Guild Master dan dia sedang duduk di seberang kami.

Yapp.. Guild Master Ibu Kota adalah seorang Dark Elf yang menghentikan kami, ia bernama Aura. dia adalah mantan petualang peringkat S, walaupun dia terlihat muda tapi dia sudah berumur lebih dari 300 tahun.

"Jadi kenapa kau memanggil kami? Apakah karena kejadian itu?"

Aku bertanya, sejujurnya itu alasan paling masuk akal karena aku memotong jari tangan dan kaki orang itu.

"Tidak aku memanggilmu ke sini karena alasan lain"

Apaa? Itu mengejutkan sungguh karena aku tak bisa memikirkan alasan lain kenapa aku di panggil

"Tapi kenapa kau menghentikanku?"

Aku bertanya

"Aku tahu mereka yang salah tapi aku menghentikanmu agar aku bisa bicara denganmu"

"Bicara?"

"Ya sebenarnya aku mempunyai permintaan khusus untukmu"

Permintaan khusus adalah permintaan dari seseorang yang berposisi tinggi seperti Bangsawan, atau Guild Master untuk seorang petualang yang ditunjuk oleh sang pembuat permintaan. Jarang sekali ada permintaan khusus jika itu bukan hal yang berbahaya atau hal yang bersifat pribadi.

"Sebenarnya ada Naga yang terlihat di dekat Ibu Kota dan aku ingin kau mengivetigasinya dan jika naga itu agresif kau diperbolehkan membunuhnya"

"Tapi kenapa aku seorang petualang Rank D? bukankah ada petualang dengan peringkat yang lebih tinggi dari pada aku?"

Dia menghela napas dan berkata

"Sighh.. Memang benar banyak yang peringkatnya lebih tinggi tapi adakah yang lebih kuat?"

"Bukankah ada kamu mantan peringkat S"

"Asal kau tahu aku orang yang sibuk dan walaupun aku paringkat S, aku hanya sedikit lebih kuat dari Komandan yang kau kalahkan waktu itu"

Dia berbicara dan menatapku dengan tersenyum padaku.

Aku hanya bisa tersenyum kecut mendengarnya memang benar bahawa jika dilihat dari statusnya ia lebih lemah dariku.

Nama] : Aura Belrateum
[Umur] : 337
[Job] : Archer Saint
[Level] : 228

•HP 17000
•MP 25000
•STR 3700
•AGI 5200
•DEF 1000
•DEX 5000
•INT 3000
•Luck 1000
•Charm 3000

[Title] : Archer Saint

[Skill] : Bow Mastery Lv.MAX, Dagger Mastery Lv.5, Sihir Angin Lv.7, Sihir Tahah Lv.6, Sihir Air Lv.7, Search

[Uniqe Skill] : Perception, Insigth

Dan sedangkan Statusku selalu berkembang setiap harinya.

Nama] : Leon Von Valexius
[Umur] : 5
[Job] : Sage
[Level] : 295
•HP 40000
•MP 730000
•STR 18500 + (18500)
•AGI 17200 +(10000)
•DEF 15400
•DEX 29000
•INT 40000
•Luck 40000
•Charm 12000

[Title] : Reincranator, Great Sage, True Enemy of Monster, Destruction, Shinigami, Head Hunter

[Skill] : Sword Mastery Lv.7, Scythe Mastery Lv.MAX, Sihir Api Lv.9, Sihir Angin Lv.MAX, Sihir Air Lv.MAX, Sihir Tanah Lv.7, Sihir Cahaya Lv.7, Sihir Kegelapan Lv.MAX, Sihir Ruang Waktu Lv.9, Sihir penguatan Lv.MAX,
Sihir Listrik Lv.MAX, Sihir Es Lv.8 Intimidasi, Search

[Uniqe Skill] : Aprisial, Item Box, Super Growth, Gacha

Walaupun aku hanya membunuh Monster kecil belakangan ini tapi terima kasih berkat [Super Growth] bahkan jika aku diam aku akan tetap naik Level

"Permintaan ini hanya bisa dilakukan olehmu, tenang saja aku tidak akan memberimu permintaan ini tanpa adanya imbalan"

"Jadi apa imbalanya?"

Entah kenapa saat aku bertanya tentang itu wajahnya memerah, hey apa yang kau pikirkan?

"po.. pokonya jika kau berhasil melakukan 'Quest' ini nanti kau akan mendapatkan imbalanya"

Entah kenapa cara bicaranya yang elegan tadi menghilang dan sekarang dia gagab

"Baiklah dimengerti dan dimana tepatnya naga itu berada?"

Aura berdiri lalu mengambil Peta dan meletakanya di meja.

"Di antara gunung ini dan ibu kota"

Gunung itu adalah Gunung Iranius yang tingginya sekitar 5000 meter di atas tanah, gunung itu terletak di sebelah utara ibu kota.

Karena ini adalah dunia fantasy jadi aku tahu ada naga juga disini, tapi itu sangat jarang terlihat dan aku berharab untuk menjinaknya. Untuk alasan apa tentu saja itu tampak keren bukan? Menunggangi naga dan berkeliling dunia mencari Harem, tidak ada alasan menolak permintaan ini.

"Baiklah"

"Terimah kasih atas pengertianya"

Dengan itu kami meninggalkan ruangan Guild Master dan langsung menuju ke tempat naga berada

•••

(PoV Aura)

Sesaat setelah Leon pergi dari ruangan

"Pheww~~"

Di ruangan Aura menghela napas dalam dalam

"Aku bersyukur dia tidak menolaknya, untung aku bisa membuat alasan untuk menghentikanya mengamuk di Guild"

Aura sedang membicarakan kejadian John yang menggagu Leon sebelumnya.

"Dan apa apaan dengan jumlah kekuatan sihir yang dimilikinya bahkan ia melebihi kekuatan masterku!!"

Aura sebenarnya sangat gugub saat berbicara dengan Leon karena ia dapat melihat junlah kekuatan sihir yang dimiliki Leon dan tentu saja ia sangat ketakutan karena dari yang dia lihat Leon sendiri mampu menghancurkan sebuah kota dalam semalam jika dia mau.

"Tapi walaupun begitu dia sangat menggemaskan bahkan aku ragu kalau ada orang yang setampan dia seumur hidupku bahkan di masa depan"

Dia membicarakan tentang tampang Leon walaupun masih anak anak wajah masa depan Leon terpampang jelas di mata Aura, Aura tidak tahu bahwa Leon memiliki jumlah Charm yang sangat tinggi padanya, Terima kasih berkat 'Apel pelangi' yang dia dapat dari Gacha dan saat dia mendapatkanya dia akan langsung memakanya hasilnya tentu saja Charm Leon yang mencapai 12000 sekarang, Di mata orang manapun ia akan terlihat sangat tampan.

Dan Aura bermaksud menjadikan dirinya sebagai hadiah. yap.. karena Aura selama ini selalu Jomblo bahkan setelah 300 tahun ketika ia mendengar tentang pencapian Leon ia langsung menaruh minat kepadanya dan mencari apapun tentangnya.

Dan setelah bertemu langsung denganya ia semakin tergila gila padanya. Orang yang memiliki wajah tampan dan sangat kuat yang hanya muncul 1000 tahun sekali tidak akan delewatkanya.

"Ahhh aku benar benar dibuat melayang mengingatnya"

Sifat aslinya keluar saat ia sendirian sebenarnya dia adalah orang yang cerewet dan mesum tapi ia mencoba bertingkah seelegan mungkin di depan umum.

"Haahh...Aku harap dia segera menyelesaikannya"

Aura menatap ke luar jendela jauh dalam pandangannya di sana ada sebuah Gunung Iranius.

The Strongest Harem In Another WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang