Lookism Fanfic

14. Festival SMA Jaewon 2

Acara Noyeting masih berlanjut. Kali ini giliran Seok yang beraksi.

"Nah, peserta yang ini benar benar luar biasa! Bahkan saya yang pria pun mengakui dia tampan! Inilah dia! Dari jurusan Fashion, Seok Park!" Teriak kakak kelas itu.

"Kyaaa!!!" "Kakak, aku rela ikut kemanapun kamu pergi!!!" "Hoi, bukannya dia juga kelas 1?!kaka apanya?!" " Diam! Bagiku semua orang ganteng itu kakak!"

Respon dari para eanita menjadi heboh saat melihat ketampanan Seok. Pada saat semua orang sedang heboh, ada seorang wanita yang sok imut bermuka jelek dan gendut tiba tiba datang dan ikut menawar.

Melihat hal ini, kakak kelas itu terkejut karena orang itu dia sangat mengenalinya.

Lalu, kakak kelas MC tersebut memperingati Seok jika dia sampai di tangan wanita itu, sebaiknya Seok harus lari karena itu demi kebaikannya.

"300 Ribu Won!!!" Teriak Youle sambil menggebrak meja.

Semua murid perempuan berbisik dengan tingkah Youle. Namun tidak di dengarkn olehnya.

Pada saat itu juga, seseorang menawar dengan harga lebih tinggi bekali kali lipat.

"1 Juta Won!!" Ucap Lara Kim dari SMA swasta syanel.

Semua orang sampai terkejut dan terpengangah dengan banyaknya uang itu. Mereka tidak menyangka jika dia menawar 1 juta kepada Seok.

"2 Juta Won!!" Ucap seorang wanita berwajah cantik dan bertubuh seksi yang di temani seorang laki laki bertato di belakangnya.

Dia adalah Cristal, teman masa kecil Arata yang dulu pernah bertemu di Minimarket sebelumnya.

Pada saat Arata melihat ini, dia sedikit terkejut karena dia tidak menyangka jika Cristal hadir dan ikut acara nyleneh ini. Namun, orang yang di sampingnya Cristal yang membuat Arata langsung mengeluarkan aura membunuh sangat pekat.

"O-orang itu!!!!" Ucap Arata memandang horor orang di samping Cristal.

Kembali ke acaranya. Acara Noyeting masih berlanjut. Dan kali ini adalah giliran Arata.

"Baiklah! Kali ini, tampaknya sedikit spesial! Sama seperti sebelumnya. Aku mengakui bahwa pria ini sangat tampan. Jika boleh jujur, lebih tampan dari yang sebelumnya. Inilah dia, Dari Jurusan Fashion, Arata Hiroshi!" Teriak kakak kelas itu.

Saat semua wanita melihat Arata, banyak yang memandang Arata dengan tatapan Lope Lope. Cristal juga sedikit terkejut melihat Arata yang mengikuti acara Noyeting ini. Dia berencana mengeluarkan uang berapapun untuk mendapatkan Arata agar tidak dinodai oleh wanita lain.

Lara Kim yang sebelumnya marah karena pria yang dia incar sudah di dapatkan oleh orang lain, langsung melihat ke arah Arata dengan mulut mengeluarkan Liur. Dia terlihat sangat menjijikan saat menatap Arata.

Youle yang melihat Arata berada di atas panggung Noyeting hanya bisa mematung karena tidak akan mungkin dia bisa menang mendapatkannya. Karena wanita sebelumnya masih ada disini dan mengincar Arata.

"Kyaa, dia tampan sekali!" "Apakah dia malaikat jatuh?!" "Kaka, tolong hamili aku!"

Teriak aneh para cewek membuat alis Arata berkerut namun dia mengabaikannya dan fokus dengan acaranya. Namun saat ini dia sedang melihat orang yang ada di samping Cristal dan melototinya dengan tajam.

Pria yang di samping Cristal merasa jika Arata melototi dirinya hanya bisa tersenyum dan menatap balik ke arah Arata.

"500 Ribu Won!!!" Teriak Youle yang masih belum menyerah.

Dia tidak ingin Arata miliknya di ambil oleh orang lain yang bukan dirinya. Apalagi di ambil wanita jelek seperti Lara Kim.

"2 Juta Won!" Teriak Lara Kim sambil mengusap air liurnya yang menetes di bibirnya.

"10 Juta Won!!!" Ucap Cristal yang tak mau kalah.

Semua orang hanya bisa terkejut dengan jumlah uang yang mereka tawarkan saat ini. Mereka tidak menyangka jika Arata bisa tembus mencapai 10 juta Won. Padahal, Seok tadi hanya mendapat 5 juta Won.

"10 J-juta Won!!!! B-Baiklah, terjual 10 j-juta Won!" ucap kakak kelas itu terpatah patah karena masih Shock dengan jumlah uang tersebut.

Beberapa saat kemudian, acara Noyeting selesai dan semua orang mulai beristirahat untuk memulihkan energi agar fit kembali di acara yang selanjutnya.

Di parkiran, terlihat 3 orang yang sedang berdiri disana.

Itu adalah Seok, Cristal, dan pria bodyguard Cristal, Jonggun.

Terlihat, situasi semakin panas karena Seok yang menepis lengan Jonggun yang memegang lengan Seok.

Saat Seok terkqpar akibat di tendang oleh Jonggun, tiba tiba seseorang muncul dan berlari ke arah Jonggun dengan kecepatan tinggi.

Orang itu adalah Arata yang menyerang dengan cara menendang ke arah wajah Jonggun.

Jonggun yang melihat pergerakan Arata, dia langsung menendang kaki Arata balik.

Terjadi adu tendangan di antara mereka sampai sampai bunyi tulang garis yang bertabrakan bisa didengar oleh Seok dan Cristal.

"Sudah lama tidak bertemu, ya?! Aniki!!!" Teriak Arata menggunakan bahasa jepang sambil melompat mundur dan berkuda kuda.

"Heh... Apakah begini caramu menyapa Anikimu yang sudah tidak bertemu selama 10 tahun, huh?!" Bentak Jonggun melepqskan kacamatanya lalu berkuda kuda bersiap menyerang Arata.

Seok terkejut dengan fakta bahwa Arata mengenali orang yang sudah menendangnya ini. Namun disaat yang sama dia bingung dengan bahasa yang mereka pakai tidak bisa di mengerti oleh Seok.

"T-Tunggu! Arata! Kak Junggo!! Tolong hentikan perkelahian kalian!" Bentak Cristal emggunakan bahasa jepang.

Akhirnya, mereka berdua luluh dan menghentikan perkelahian mereka.

Diam.

Suasana menjadi canggung. Arata entah kenapa saat ini seperti sedang sedih karena sesuatu.

"Aniki... Kemana saja kau selama 10 tahun ini?! Kenapa aku tidak pernah melihatmu di keluarga utama?!" Tanya Arata kepada Jonggun.

"Huh?! Tentu saja aku mencari uang bodoh!" Balas Jonggun sambil memakai kacamatanya.

"Lalu kenapa kau bisa bersama Cristal?! Apakah kau menjadi BodyGuardnya?! Kalau iya, aku tidak menyangka jika Iblis Putih daei Clan Shiromatsu menjadi orang lemah sekarang!" Ledek Arata dengan wajah menjengkelkan jika dilihat.

Jonggun langsung naim pitam marah karena di ledek oleh adik kandungnya sendiri. Dia pun mencoba menendang kepala Arata namun dihindari Arata sambil tertawa penuh kemenangan.

Pada saat itu, Vasco yang dari tadi melihat tiba tiba nongol begitu saja dan mengatakan jika dia melihat semuanya.

Namun, sebelum Vasco mengambil tindakan, Jonggun langsung memukul wajahnya yang membuat Vasco mimisan. Namun Vasco tidak bergerak sedikitpun dan mengatakan untuk melepas kacamata Jonggun dn mulai beetarung.

Jonggun menuruti perkataan Vasco dan melepas kacamatanya dan bersiap menyerang Vasco, namun dihentikan oleh Cristal dan Arata karena itu tadi hanya kesalahpahaman.

Beberapa saat kemudian, Cristal dan Jonggun pergi meninggalkan Arata, Seok dan Vasco yang masih dalam keadaan kuda kuda.

Sebelum Jonggun pergi, dia mengatakan jika nanti dia akan mengunjungi rumah Arata saat Festival ini selesai.

Beberapa saat kemudian, tiba tiba Vasco roboh dan jatuh ketanah akibat terkena pukulan keras dari Jonggun. Arata sudah tidak kaget lagi dengan hal ini karena bagaimana pun pukulan kakak kandungnya itu tidak main main kerasnya.