∆-5. Gejala aneh

2.6K 322 7
                                    

Sudah vote 🤔

-Happy reading-

Bugh

"Aw!, Lo bisa hati hati ga sih?!"Seru cewe berambut coklat itu pada salah satu siswi di depannya.

Siswi tadi tidak sengaja menabraknya saat berjalan hingga membuat dirinya kesal. "Adek kelas udah mulai belagu lo?!"Dengan cepat siswi itu menggeleng.

"Engga kak aku beneran ga sengaja."Jawabnya dengan kepala yang tertunduk.

"Udah udah udah, males bngt gue berurusan sama orang kaya lo!"Cewe ber name tag "Chelsea" itu langsung melengos pergi diikuti dua temannya.

Mereka pergi ke salah satu meja yang berada di kantin tersebut, mengibas ngibaskan tangannya kearah wajah agar sedikit merasakan angin. "Panas banget deh, mending pesen es aja kali ya."Ujar Kikan yang langsung di angguki oleh teman temannya.

Saat mereka hendak pergi memesan ucapan dari Oca membuat langkah mereka terhenti. "Guys itu bukanya Jake ya?, Terus itu yang cewe siapa?"kedua atensi mata Chelsea beralih menatap ke arah pintu masuk kantin.

Terlihat disana Jake tengah berbicara dengan seorang wanita dan wanita itu memberikan jaket?, Siapa wanita yang berani mendekati Jake pikir Chelsea. "Siapa dia?."

"Eh eh dek"Kikan menghentikan salah satu adik kelas yang lewat.

"Itu yang cewe disana siapa si?"Kikan menunjuk kearah Jihan dan Jake.

"Oh itu Jihan Alantha 11 IPA 3 kak"Ujarnya.

"Oh, yaudah sana sana pergi."Kikan sedikit mendorong punggung adik kelas itu agar pergi.

"Jihan ya."Gumam Chelsea sembari tersenyum remeh.

Sementara itu.

"Kak makasih ya jaketnya."Jihan mengulurkan itu jaket kepada Jake kemudian tersenyum manis.

"Itu udah gue cuci juga kok, sekali lagi makasih kak."

Jake mengambil jaket yang diulurkan  oleh Jihan, "iya sans aja, lagian itu juga salah gue."

"Yaudah kalo gitu gue pergi dulu ya kak."Jihan berbalik badan dan hendak pergi dari sana namun ditahan oleh Jake.

"Tunggu!"

Jihan kembali berbalik, "Nama lo siapa?"Tanya Jake.

Jihan tersenyum kearah Jake"Jihan, Jihan Alantha."Setelah mengatakan itu Jihan langsung pergi meninggalkan kantin.

Jake memperhatikan punggung gadis itu hingga samar-samar mulai menjauh. "Jaketnya bau parfum strawberry haha."Jake tersenyum kecil menatap jaketnya.

∆∆∆

Jihan berjalan di koridor menuju kelasnya, ia cukup populer di kalangan kelas 11, hari ini ia tidak berangkat bersama Heeseung lagi karena cowo itu harus berangkat pagi.

Kini ia hanya perlu melewati beberapa kelas lagi agar sampai di kelasnya namun pandangannya mulai kabur, kepalanya terasa sangat pusing saat ini. Padahal tadi pagi ia sudah sarapan dan juga minum susu.

Saat ingin melangkah badannya kehilangan keseimbangannya dan hampir saja terjatuh hingga, "Jihan!"Laki-laki itu langsung berlari kearah Jihan dan menggendongnya.

Haruto langsung bergegas membawa Jihan ke UKS, ia menerobos orang orang yang berlalu-lalang di koridor.

Sesampainya di UKS ia langsung membaringkannya di brankar, tidak lupa ia mengabari teman-temannya.

Terdengar suara ribut yang memasuki area UKS, sudah diyakini itu adalah teman teman Jihan, "Haru, kok bisa kaya gini?"Tanya Lucy saat melihat tubuh Jihan terbaring.

"Gue gatau tadi pas gue lewat koridor ga sengaja liat Jihan, tadinya mau nyapa eh dia malah sempoyongan."Jelas Haruto.

"Eung.."Suara itu membuat atensi mereka teralihkan.

"Han lo udah gapapa?"Tanya Dela pada Jihan.

"Aduh kepala gue pusing banget"Ujarnya.

Jungwon yang melihat itu langsung celingukan ia mencari minyak kayu putih, ia mengambil minyak kayu putih di meja kemudian memberikannya kepada Jihan.

"Jihan ini lo coba pake biar ga pusing"Jungwon mendekat kearah Jihan.

"Jungwon jangan deket deket lo bau banget!!"Ucap Jihan sedikit mendorong tubuh Jungwon mundur.

"Bau?"Jungwon langsung mencium tubuhnya sendiri kemudian menggeleng, "engga kok."

"Gak mau lo awas sana!!, Jangan deket-deket!!"

"Oke oke, tapi ini pake ini biar ga pusing."Jungwon mengulurkan minyak kayu putih itu.

"Uwek..!!, Jauhin itu baunya ga enak!!"Jihan langsung menutup mulut dan hidungnya.

"Udah lo mending keluar dulu aja Won"Titah Sunoo.

Jungwon menghela nafasnya kemudian mundur ke belakang dan keluar dari UKS"Lo itu kenapa si Han?, Lo sakit ya."

Lucy memegang kening Jihan, namun suhu tubuh Jihan normal tidak panas. "Engga panas."

Haruto menatap kearah Jihan dan pintu keluar UKS, "Gue keluar dulu ya."Pamit Haruto yang diangguki teman-temannya.

Di luar UKS.

Haruto berjalan menghampiri Jungwon yang tengah duduk di bangku luar UKS, ia duduk di sebelah Jungwon kemudian menoleh kearahnya.

"Ada apa si antara kalian berdua?"Ujar Haruto menoleh kearah Jungwon.

"Ha?"Jungwon menoleh kaku.

"Engga, gue juga gatau kenapa dia kaya gitu."

"Lo ga lagi ngeles kan?"

-TBC-


Maaf ya baru sempet update soalnya kemarin aku pts jd ga ada waktu buat update

Lanjut/Tidak?

Erroris; JungwonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang