Chapter 14

650 40 2
                                    

Di depan Kamar Taehyung. (Seoul Hospital). (Sore Hari)

Dokter Seokjin dan Hoseok pergi ke kamar Taehyung, namun sesampainya disana Ia melihat Jimin yang keluar dari kamar rawat Taehyung, dan menghampiri Seokjin dan juga Hoseok.

"Hoseok Hyung, Dokter Seokjin." Ucap Jimin yang membungkuk dan memberi hormat kepada Seokjin dan Hoseok.

"Hyung, ada apa kalian kemari?"

"Apa ingin menjenguk keadaan Taehyung?" Tanya Jimin kepada Mereka.

"Iya, Kami ingin tau saja keadaan nya, Ia baik-baik saja kan." ucap Hoseok menanyakan kondisi akan Taehyung.

"Taehyung baik-baik saja, lima menit yang lalu Dokter telah memeriksanya, dan sekarang Taehyung kembali tertidur lagi setelah Ia meminum obatnya dari Dokter." Jelas Jimin kepada Hoseok dan Seokjin.

"Oh ya, Hyung Apa Appa dan Eomma sudah selesai menjenguk temannya Yoongi Hyung yang sedang sakit di ruang ICU?" Tanya Jimin yang sepertinya belum tau tentang kejadian yang sebenarnya.

"Jimin-ah, bisa ikut Aku sebentar, ada hal yang ingin Aku bicarakan denganmu, Ayo ikut ke ruanganku sekarang."

"Baiklah Hyung...." Ucap Jimin mengiyakan.

🌜🌜🌜🌜

Sementara itu di Penjara Seoul.

Sebelum acara kremasi Jungkook yang akan di mulai nanti malam, Nyonya dan Tuan Park akhirnya memutuskan untuk menemui mantan suaminya itu di penjara  yang di hukum atas penculikan dan penganiayaan kepada Jungkook.

"Silahkan, Tuan dan Nyonya Park Saya akan panggilkan Tuan Jeon terlebih dahulu." kata sipir penjara tersebut.

"Terimakasih." Ucap Nyonya dan Tuan Park berterima kasih kepada sipir penjaga penjara tersebut.

🌜🌜🌜🌜

Setelah beberapa menit kemudian, akhirnya sipir yang tadi bersama temanya membawa Tuan Jeon  ke hadapan Mereka, dengan ruangan terpisah dengan kaca. Tak menunggu waktu lama, Mereka pun akhirnya melakukan komunikasi dengan telepon yang sudah tersedia di samping dekat pembatas kaca tersebut.

"Silahkan Tuan dan Nyonya, waktu anda 15 menit untuk berbicara." Ucap Sipir tersebut mengingatkan kepada Tuan dan Nyonya Park untuk berbicara.

"Baiklah."

🌜🌜🌜🌜

Ruang Dokter Seokjin.

"Apa?"

"Jadi, anak yang ada di ruang ICU itu adalah Jungkook adik tiriku, dan sekarang Ia sudah meninggal dunia." Ucap Jimin yang terkejut akan berita duka yang telah disampaikan oleh Dokter Seokjin.

"Ya, Tuhan...Aku belum sempat bertemu dengannya dan menjadikan Ia ke dalam bagian Keluarga Park, akan tetapi Tuhan lebih sayang dan cinta kepadanya."

"Aku sedih sekali mendengar hal ini, terlebih lagi untuk Taehyung, Ia adalah Hyung kandung dari Jungkook, jikalau Ia tau bahwa adiknya telah meninggal, Dia pasti sangat terpukul sekali."

"Iya, Jim Kau memang benar, pasti Ia benar-benar merasa sangat terpukul sekali, jikalau mendengar berita duka ini."

"Tapi, walaupun bagaimana situasinya, Ia harus di beritahu soal kematian adik kandungnya."

"Hyung, Aku titip Taehyung ya, Aku ingin menemui Yoon-gi Hyung, Eomma dan Appa." Ucap Jimin kepada HoSeok.

"Iya, temuilah Mereka Jimin, Mereka sekarang ada di Rumah Duka di Rumah Sakit ini, dan mungkin sekitar jam tujuh nanti, Jungkook akan segera di kremasi dan di bawa pulang ke rumahmu." Kali ini Dokter Seokjin yang berbicara kepada Jimin.

My BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang