Haii
Maaf baru bisa up sekarang
Jangan lupa vote + comment-nya
Kalo ada typo kalian tandai ya
Happy Reading
~~o0o~~
"All!" teriakan nyaring itu berasal dari Dira yang tengah melambai diujung koridor.
Alesha yang mendengar itu menoleh lalu tersenyum. "Dilaaa" balasnya sedikit berteriak.
Dira berlari menghampiri. "Baru dateng?" tanyanya yang dijawab anggukan oleh Alesha.
Dira mengambil pergelangan tangan Alesha sebelah kiri, menggenggamnya erat. "Ayo kekelas bareng" ajaknya.
Alesha mengangguk, lalu menoleh kekanan menatap seorang cowo yang berdiri tegak disampingnya dengan tangan yang saling bertautan dengannya. "Fano, Echa mau sama Dila. Fano langsung kekelas aja" ujar gadis itu.
Arfan menunduk, menatap gadisnya yang bertubuh mungil. "Enggak sayang" tolaknya.
Dira yang mendengar langsung membelakakan matanya kaget. "Hah?! Sayang?! Omo! Kalian pacaran?" ujarnya dengan nada suara yang lumayan tinggi sehingga beberapa murid disekitar mereka ikut menoleh penasaran.
Alesha tak menjawab karena kaget dengan reaksi sahabatnya itu tetapi Arfan menganggukan kepalanya.
Sontak pengakuan itu membuat suasana koridor ricuh seketika. Banyak siswi yang menunjukan reaksi iri serta banyak juga yang mendukung. Sudah dipastikan bahwa berita ini pasti akan menyebar hanya dalam hitungan menit saja keseluruh penjuru sekolah.
Dira tersenyum sangat lebar. "Aaaa congrats! Gue ikut seneng. Jangan lupa pj nya ya kak!" pekiknya penuh antusias.
"Kantin" jawab cowo itu singkat.
"Asikkk"
"Ayo Al! Alesha biar sama gue aja kak! Lo tenang aja, bakal gue jagain nih bocah" ujar Dira semangat.
Melihat gadisnya yang menatapnya memohon akhirnya Arfan mengangguk pasrah. "Hati-hati. Nanti istirahat dikelas aja dulu sampe aku dateng, oke?" cowo itu mengelus pipi mulus gadisnya.
Alesha mengangguk lucu. "Okee. Dadah Fanoo" tangan kanannya melambai.
"Duluan kak" pamit Dira lalu langsung menggandeng tangan Alesha pergi menuju kelas.
"Pokoknya nanti dikelas lo harus ceritain gimana kejadiannya waktu lo ditembak Al" ujar Dira menuntut.
"Arghh omaigat" Alesha kembali terkejut karena Dira yang tiba tiba berteriak seraya tersenyum. Sahabatnya itu, kenapa?
"Loh, Dilaa Al ngga ditembak. Al baik-baik aja kok" ujar Alesha dengan lugunya.
"Maksud gue bukan gitu Aleshaa. Maksud gue moment waktu lo resmi jadian gitu" terang Dira setengah geram.
"Waktu kata Vano Al jadi pacalnya?" tanya Alesha masih tak paham.
"Iya itu Al" jawab Dira.
Kedua gadis itu sampai didepan pintu kelas lalu langsung masuk disambut sapaan beberapa teman sekelas yang memang sudah datang terlebih dahulu.
"Duduk Al, ayo cepetan cerita" Dira menuntun Alesha agar cepat duduk ditempatnya.
"Sabal Dila"
Dira menggeleng. "Cepett, gue udah kepo akut" ujarnya tak sabar.
Alesha yang sudah duduk pun sudah siap untuk mulai bercerita. "Jadi kem-"

KAMU SEDANG MEMBACA
ARSHA
Fiksi Remaja[FOLLOW SEBELUM BACA] Ini kisah tentang Arfan si dingin dan Alesha si polos Sifat Arfan yang dingin perlahan mencair ketika bertemu kembali dengan Alesha. Gadis cantik yang berhasil memporak-porandakan hatinya. Alesha yang manja dan kekanakan membua...