18°

12.6K 865 4
                                    

Hai! Update lagi nih!😁

Masih dalam rangka special tahun baru, hehe

Tanpa banya komen, enojy the story. Sorry for typos and bad word
















Pagi hari di mansion Seo, sangat ceria. Kemarin, Haechan berkenalan dengan kakak tirinya Seo Hendery. Saat awal bertemu, mereka langsung akrab karena Haechan dan Hendery bisa dibilang se-frekuensi.

Kembali ke pagi hari ini, mereka sedang asik sarapan sambil sesekali bercanda.

"Sun, hari ini kita akan belanja baju-baju untukmu" ujar Johnny melirik Haechan.

"Eh? Apakah baju yang kalian beli kemarin tidak cukup?" tanya Haechan bingung.

"Ya kali dek, lo dateng aja tiba-tiba... Mana ada persiapan kita" ujar Hendery sambil terkekeh.

"Ish! Iya maaf, aku juga kaget" timpal Haechan sebal.

"Eits! Kita udah janji mau akrab pake panggilan gue-lo" ujar Hendery.

"Ga sopan kakk" rengek Haechan.

"Gapapa kali dekk, santai" Hendery berucap santai.

"Yaudah iya, deal" Haechan akhirnya mengalah.

Ten menggelengkan kepalanya melihat kedua putranya, "jadi gimana? Mau shoping ga?" tanya Ten melanjutkan pertanyaan suaminya.

Haechan terlihat berfikir sejenak, "umm.. Ini shoping keluarga ya? Semua ikut?" tanya Haechan.

"Kalau kamu mau kita semua ikut ya boleh-boleh aja" ujar Johnny dengan senyuman nya.

"Skip dad, ngapel" timpal Hendery santai.

"Astaga Hendery, ada adikmu loh ini..." kini Ten yang berucap.

Hendery terkekeh, "udah janji mom"

Ten menggelengkan kepalanya, lalu menoleh lagi ke si bungsu.
"Haechan?" panggil Ten.

"Mom, Dad.. Haechan mau ngajak Jaemin boleh?" tanya Haechan ragu.

Ten dan Johnny terkekeh mendengar ucapan Haechan.

"Kalian emang gabisa dipisahin ya?" tanya Johnny.

"Udah barengan 18 tahun Dad" bukan Haechan, tapi Ten.

Johnny mengangguk faham, "yaudah karena Dery mau ngapel, daddy juga ada urusan bareng ayah Jaemin sama om Jaehyun. Jadi kamu shopping berempat aja sama mommy, sama Jaemin sama bunda, oke?" jelas Johnny panjang lebar.

Haechan mengacungkan jempolnya, "oke dad!"

"Daddy sibuk juga, kok nawarin?" Hendery ikut berucap.

Johnny tertawa ringan, "apa sih yang ngga buat keluarga? Rapat gini doang daddy bisa izin" ujar Johnny sambil melirik pria manis di sebelahnya, siapa lagi kalau bukan Ten.

"Bilang aja bucin ma mommy" sinis Hendery.

"Kakak butuh kaca?" Haechan menyahuti.

Johnny dan Ten tertawa mendengar percakapan, tidak. Pertengkaran kedua putranya.

Setelah sarapan Johnny bersiap-siap untuk berangkat ke kantor Jung Jaehyun untuk rapat. Sedangkan Hendery sudah pergi duluan ke tempat pacar nya. Kini tinggalah sepasang ibu dan anak di rumah.

"Kalian hati-hati ya belanjanya, kalau ada apa-apa langsung telfon daddy aja, oke?" ujar Johnny yang di beri anggukan oleh Ten dan Haechan.

Setelah berucap demikian, Johnny lalu membawa mobilnya dan segera meninggalkan rumah.

How I Met YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang