"Ssshhh arrggghhh sayanghhh"
Chanyeol menegang saat Baekhyun memasukkan kejantanannya ke dalam mulut mungil itu.Chanyeol masih terus menggeram akibat permainan baekhyun pada bagian pusat tubuhnya.
Sedangkan Baekhyun sendiri terus menikmati kulumannya dengan memaju mundurkan kepalanya.
Chanyeol sudah mulai kehilangan fokusnya pada setir kemudi hingga mobil yang ia bawa sedikit oleng."Shit!! Arrggghhh"
Chanyeol mengumpat saat merasakan dirinya semakin bernafsu.
Dengan segera, Chanyeol menepikan mobilnya dipinggir jalan raya yang masih terlihat beberapa mobil berlalu lalang.
Chanyeol memarkirkan mobilnya didepan sebuah toko yang sudah tutup.Baekhyun tersenyum penuh kemenangan saat melihat wajah Chanyeol yang sudah dipenuhi oleh nafsu birahinya.
"Jangan salahkan aku jika kita harus bercinta disini!"
Ucap Chanyeol setelah menarik Baekhyun untuk kembali duduk di pangkuannya."Kurasa bercinta di mobil bukan sebuah hal buruk. Kapan lagi ada mobil bergoyang ditengah malam seperti ini."
Baekhyun tertawa kecil hingga membuat Chanyeol juga ikut tertawa.Baekhyun terpesona saat melihat wajah tampan Chanyeol saat tertawa. Suatu hal yang langka jika seorang Park Chanyeol dapat tertawa seperti itu, apalagi tertawa bersamanya.
"Kau tampan saat tertawa. Selalu seperti ini padaku ya."
Ucap Baekhyun yang jemarinya mengelus rahang tegas Chanyeol."Akan kulakukan jika kau tidak lagi dekat dengan pria manapun."
Sahut Chanyeol yang menatap dalam manik mata indah kekasihnya.Baekhyun yang merupakan gadis paling peka segera mengerti kemana arah pembicaraan chanyeol.
"Tadi aku tidak sengaja bertemu dengan Sehun. Lalu kami memutuskan untuk masuk bersama."
"Apa harus dengan bergandengan tangan dengan Sehun?"
"Hei tampan, Sehun kan temanmu.
Dan aku juga tidak ada hubungan apapun dengannya."
Elak Baekhyun"Tapi aku tidak suka jika kau dekat dengan lelaki manapun termasuk Sehun atau lelaki tempo hari yang kau sebut sebagai temanmu!"
Ucap Chanyeol penuh penekanannya.Baekhyun tersenyum manis saat Chanyeol menunjukkan rasa posesifnya.
"Uhhh Chanyeolie cemburu eoh?"
Goda baekhyun dengan tangannya yang menusuk-nusuk dimple milik kekasihnya.Tanpa banyak bicara, Chanyeol mengarahkan jari telunjuk baekhyun dan mengulumnya. Baekhyun juga semakin merapatkan tubuhnya pada tubuh kekar Chanyeol sambil menikmati wajah Chanyeol yang seperti ingin menelanjanginya. Baekhyun mendesis saat Chanyeol menggigit kecil jari itu, kemudian melepaskan kulumannya.
Setelahnya, Chanyeol segera menempelkan bibirnya dan bibir tipis kekasihnya. Masih tanpa lumatan, Chanyeol hanya menikmati sengatan yang terasa menjalar di seluruh tubuhnya saat ia bersentuhan dengan Baekhyun.
Perlahan, Chanyeol mulai menekan tengkuk Baekhyun dan mulai melumat bibir itu dengan begitu lembut. Baekhyun yang mulai terbuai dengan cumbuan Chanyeol dibibirnya kini ikut memejamkan matanya dan membalas lumatan-lumatan kecil yang diberikan oleh Chanyeol.Semakin lama, ciuman Chanyeol semakin menuntut membuat Baekhyun juga harus mengimbangi permainan Chanyeol.
"Eunghhh..."
Baekhyun melenguh saat lidah Chanyeol mulai menerobos masuk ke dalam mulutnya.Chanyeol masih terus melesakkan lidahnya dan mengabsen seluruh deretan gigi baekhyun satu persatu. Tangan Chanyeol juga tak tinggal diam, tangan itu kini mulai bergerilya diatas tubuh kekasihnya. Meraba-raba paha dalam Baekhyun akibat gaunnya yang tersingkap keatas, meraba punggung Baekhyun sensual, meraba bahu Baekhyun yang terekspos dan menanggalkan gaun itu hingga turun sebatas perut.
Chanyeol melepaskan ciumannya saat Baekhyun menepuk dadanya, mata Chanyeol teralih pada payudara besar Baekhyun yang kini tersaji dihadapannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Obstacles In Love 🔞🔞 (ChanBaek Gs) On Going...
Jugendliteratur"Hai tampan. Berhenti memelototi ku sebelum bola matamu keluar." Ucap Baekhyun pada sosok yang dipanggil tampan tadi. Park Chanyeol, nama lelaki yang sedang menatapnya dengan tajam. Ketua dari kumpulan para lelaki tampan di kampus itu. Baekhyun sela...