pagi datang, cahaya matahari masuk lewat celah-celah di kamar, jungkook terbangun dari tidurnya. ia menggeliat dan mengerjapkan matanya, diam berhari-hari di rumah sakit membuatnya jenuh. jungkook duduk di pinggir kasur ia membuka tirai yang menutupi taehyung "astaga aku kaget" ucap jungkook saat seseorang menoleh dari balik tirai tersebut "hyung sudah bangun? kenapa langsung duduk??" yang ditanya tak bergeming. tatapannya kosong ke depan, jungkook memencet tombol untuk memanggil suster yang berada tepat di atas kepala taehyung, tak lama kemudian dua orang perawat masuk ke dalam ruangan taehyung dan jungkook, saat kedua perawat itu mendekat jungkook menjauh untuk duduk di ranjangnya. namun tangannya di tarik oleh taehyung, taehyung menggeleng perlahan seolah tidak memperkenankan jungkook untuk menjauh darinya. jungkook mengerti mau taehyung, ia diam di samping taehyung sambil memegangi tangannya, jungkook memperhatikan dua orang perawat yang sedang melayani taehyung "sepertinya tuan taehyung cepat pulih ya" suster itu tersenyum lega, "nanti siang saya dan dokter akan kembali ke sini" . setelah berpamitan suster itu keluar ruangan lagi, jungkook menarik kursi dan duduk di samping taehyung "apa yang hyung rasakan sekarang??" tanya jungkook sambil menatap taehyung, yang di tanya hanya menggelengkan kepala, ia menarik jungkook sampai jungkook jatuh di pelukannya. Jungkook terkejut, taehyung memeluk jungkook dengan erat "terimakasih koo" ucap taehyung di telinga jungkook, jungkook gugup "u-untuk apa hyung?" tanya jungkook "kamu ada disini, kamu menyelamatkan hidup saya" ucap taehyung pada jungkook, jungkook semakin tak mengerti. Seingatnya, saat hari dimana taehyung kecelakaan jungkook sedang pingsan, ia saja baru sadar bahwa taehyung satu ruangan dengannya. Jungkook mengangguk alih-alih untuk bertanya lagi, ia membalas peluka taehyung, rasanya sangat nyaman.
tanpa mereka sadari, jam sudah siang. Ini waktunya taehyung untuk di periksa oleh dokter, namun mereka tidur sangat pulas dengan posisi jungkook di atas tubuh taehyung dan taehyung memeluk pinggang jungkook. saat pintu di ketuk pun mereka masih tertidur, tanpa sadar dokter dan suster yang tadi pagi sudah berada di ruangan mereka berdua.
'dalah, ngontrak aja gue di bumi' -dokter
Mau tak mau suster itu membangunkan taehyung dan jungkook agar taehyung bisa di periksa, jungkook sangat terkejut saat melihat ada dokter dan suster di ruangannya saat melihat mereka tertidur. berbeda dengan taehyung yang hanya diam dan menatap kedua petugas rumah sakit tersebut. pemeriksaan taehyung sudah berakhir, ia di bolehkan untuk pulang nanti sore. jungkook sebenarnya sudah boleh pulang dari kemarin sore, namun ia memilih untuk diam disini menemani taehyung.
Hening menyelimuti mereka berdua, bahkan suara detik jam pun terdengar jelas, cuaca diluar sedikit gelap di dalam ruangan "ekhem" taehyung berdehem memecah lamunan jungkook "kenapa koo ada disini??" ucap taehyung, jungkook gugup "a-aku tidak ingat bagaimana, yang ku ingat hanyalah aku pusing, badanku lemas melayang lalu semuanya gelap" taehyung mengangguk, ia membenarkan sedikit posisi tubuhnya dan menyenderkan tubuhnya di bantal "kemarin koo" ucap taehyung sambil mengusap pinggir ranjang yang kosong. Jungkook menurut dan pindah ke samping taehyung lalu duduk disana "ada apa hyung?' ucap jungkook perlahan, kemudia taehyung melingkarkan tangannya dan memeluk pinggang jungkook "tidak apa-apa. hanya rindu. mungkin?" jungkook terkejut 'sejak kapan hyung seperti ini?' tanya jungkook di dalam hatinya. "tidak usah tegang koo, aku tidak akan memakan mu. hanya menggigit sedikit mungkin" taehyung terkekeh pelan. pipi jungkook memerah, tawa nya menjadi canggung "hehe, i-iya hyung" . 'siall, kenapa aku jadi panas seperti ini?' jungkook meremas celannya, taehyung melihat pergerakan jungkook pun tersenyum kecil "kenapa celana mu diremas koo?" taehyung bertanya dengan nada menggoda lalu menarik jungkook untuk duduk dipangkuannya.
Tangan taehyung mengusap punggung jungkook lembut "h-hungg, ada apa?" tanya jungkook gugup, usapan taehyung semakin turun ke pinggangnya "hyung bilang kalau hyung rindu" ucap taehyung sambil berbisik di telinganya. jungkook bergidik geli saat nafas berat taehyung menggilitik telinganya, kini deru nafas taehyung turun ke leher jungkook. lehernya dikecup, dijilat dan disesap perlahan "mhh..." jungkook melenguh pelan. permainan taehyung di telinganya benar-benar membuatnya gelisah, Taehyung yang mendengar jungkook mendesah pun semakin liar. sekarang ia meraup bibir jungkook dengan serakah, mencium dan menyesap bibirnya dengan ganas, sampai bunyi basah dari persatuan mulut mereka memenuhi ruangan. taehyung melepas bibir tebalnya dari milik jungkook, menatap wajah jungkook yang semakin indah. pipinya memerah, bibirnya sedikit bengkak dan....
TBC
AVV AVV GIMANA NICHHH???
PANAS GAK? PANAS GAKK?? atau kurang hmchhh
asekk di gantunggg, nanti up lagi yowww, jangan takut jangan khawatir. tunggu sajah kawand
btw, author lagi pts nichhh, puyeng banget g ssiee soal dah kek apa aja.
JANGAN LUPA VOMENT + FOLLOW AUTHOR YOW <33 LOP YUU BANYAK AVV
KAMU SEDANG MEMBACA
My (Big) Boss My Husband ;kth-!! [Vkook]
Fanfictionseorang psikopat jatuh cinta kepada kelinci yang lugu?? -Mature content -nc 17+ Rank: 14 #ffnc 59 #kimtaehyung