Dua minggu kemudian...
Sudah seminggu Putri telah sadar dari komanya dan keadaan Putri terus membaik setelah mendapatkan donor hati.
Putri tidak tahu jika dia telah mendapatkan donor hati dari seseorang yang berharga.
Saat ini Putri sedang bermain bersama Vero "Vero kalo udah gede mau jadi apa? "tanya Putri sambil mengubah mobil mobilan milik Vero menjadi sebuah robot.
Pangeran dari tadi hanya menyimak ucapan Putri dan keponakannya.
"Mau nikah sama kakak cantik,"jawab Vero.
Pengeran mendengus kesal "Heh bocah! Kakak cantik itu nikahnya nanti sama kak Pangeran! "kesal Pengeran.
"Hah emang kakak cantik mau nikah sama pangeran katak? "tanya Vero kepada Putri.
"Pangeran katak? Siapa itu? "tanya Putri penasaran.
"Y itu kak Pangeran kan muka dia jelek kaya katak, "jawab bocah itu.
Pangeran menjewer telinga Vero "Kalo ngomong yang bener napa! Mau gw aduin ke-"
"Huaaa Papa telinga Vero sakit!! "adu Vero saat melihat Rafael masuk kedalam ruangan Putri.
Rafael menjewer telinga adiknya "Bagus y! Itu anak kakak kamu apaain hah sampai nangis gitu? "tanya Rafael dan melepaskan jewerannya lali beralih menggendong Vero.
"Anak lo songong banget masa gw di bilang pangeran katak, "jawab Pangeran dengan wajah kesalnya.
"Emang bener muka kak Pangeran itu kayak katak kalo gak percaya tanya aja sama kakak cantik."
"Iya muka Pangeran jelek kaya katak , "jawab Putri sambil terkekeh.
"Apa tadi?hm?"
"Jelek kaya katak wleee."Pangeran mengelitiki perut Putri dan membuat Putri tertawa terbahak bahak.
"Hahahah ampun Pangeran katak hahaha, "ucap Putri sambil tertawa.
"Pangeran sudah sudah Putri kondisinya masih belum stabil jangan kaya gitu, "ucap Rafael "Mending kamu ajak Vero beli eskrim aja sana, "lanjutnya sambil memberikan anaknya ke pada Pangeran.
Akhinya Pangeran dan Vero pergi dan meninggalkan Putri dengan dirinya.
"Kak apa ini perasaan Putri aja atau gimana y? Keadaan Putri semakin lama seperti membaik padahalkan terakhir kakak periksa keadaan aku memburuk bahkan aku sampai koma lagi,"ucap Putri dan membuat Rafael gugup.
'Apa yang harus aku katakan sama Putri kalo sebenarnya kondisi dia sudah membaik setelah menerima donor hati itu'batin Rafael.
"Sebenarnya ini keajaiban keadaan kamu bener bener sudah membaik dan kangker yang ada di tubuh kamu perlahan mulai menghilang, "jawab Rafael.
Putri terkejut dan bahagia mendengernya "Kakak serius? Gak mungkin kak aku bisa sembuh dalam waktu sekejab, "ucap Putri tak percaya.
"Itu bisa aja terjadi karena kekuasaan tuhan Putri,"balas Rafael meyakinkan Putri.
'Ini aneh Putri yakin ada sesuatu yang di sembunyiin dari kak Rafael'batin Putri tak percaya .
Bukannya Putri tak bahagia mendengar kabar seperti itu tapi sepertinya ada sesuatu yang di sembunyikan.
"Aku boleh pulang kak? Aku gak tau kenapa kangen banget sama kak David."ucapan Putri membuat Rafael sedikit kaget.
'Putri andai kamu tau jika sebenernya David itu udah gak ada bersama kita setelah dia mendonorkan hatinya buat kamu, Aku gak bisa menduga gimana nantinya kalo Putri tau semua ini'batin Rafel mengingat kejadian saat itu dimana saat itu Putri di nyatakan tak sadarkan diri dan kemungkinan Putri tidak akan kembali membuka matanya lagi dan-
"Kak bengong aja sih? Kakak lagi banyak masalah y? "tanya Putri mengkagetkan Rafael.
"Eh enggak Putri kakak gak papa kok yaudah nanti kakak telpon Mama sama Papa kamu y, "balas Rafael dan terseyum kepada Putri.
"Putri maunya di jemput sama kak David aja, "
Tbc
Next?
KAMU SEDANG MEMBACA
Takdir Putri
Truyện Ngắn"Pah aku dapet juara olimpiade loh " "Pah aku menang tanding basket di sekolah" "Papa bisa dateng gak ke acara Olimpiade aku? " "Papa aku rengking 1 loh di sekolah " " Papa bisa gak ambil rapot aku di sekolah " Ini kisah Putri yang dimana tidak p...