BUKAN UPDATE

5.9K 464 36
                                    

Scroll



















Terus













TAPI BOONG WLEE😝

Cuma mau ngetes aja, kalo yang gak baca part ini berarti mereka cuma mau baca ceritanya aja, gak mau baca info yang author kasih😊

Buat yang baca part ini author mohon sebesar - besarnya tolong jawab yah, kalian baca part ini gak?

                           * Forty *

Happy Reading🤗

"Oh jadi ini alasan lo gak jemput gue!" ucap seseorang membuat Kainan mematung di tempat.

"Ara" kaget Kainan masih mematung di tempat.

"Kenapa? kok tegang banget sih kaya lagi keciduk selingkuh?" tanya Ara dengan menekan kata keciduk selingkuh sambil menyeringai.

Kainan yang melihat Ara seperti itu pun gugup setengah mati. Bagaimana bisa dia lupa mengabari Ara kalau dia tidak jadi menjemputnya.

"Maaf ra kamu salah pa----" ucap Kainan terpotong oleh celetukan Ara yang membuat dia ketakutan setengah mampus.

"Mau gue selingkuh juga hmm?" tanya Ara terkesan mengancam.

"Ngga" jawab Kainan menggelengkan kepalanya keras dan melangkahkan kakinya hendak memeluk Ara.

Namun Ara langsung melangkah mundur dan berlari menuju taksi yang masih terparkir di depan gerbang.

Kainan yang melihat itu pun langsung berlari menuju motornya dan hendak menaikinya. Namun tiba - tiba ada yang mencekal tangannya.

"Kakak mau kemana? udah mau bel kak" cegah Veny sambil mencekal tangan Kainan.

"Lepas!" ucap Kainan datar.

"Gak kak udah mau bel" tolak Veny membuat Kainan naik darah.

"LEPAS BANGSAT!" teriak Kainan sambil menyentak tangan Veny kencang membuat Veny terjerembab ke selokan.

Siswa siswi yang melihat kejadian itu sudah tertawa ngakak. Sedangkan Kainan langsung menaiki motornya dan melajukannya dengan kecepatan di atas rata - rata menyusul Kainan.

Untung saja taksi yang Ara tumpangi masih kelihatan.

Kainan semakin menambah kecepatan motornya dan menghentikannya di depan taksi yang Ara tumpangi membuat taksi tersebut berhenti.

Ara yang melihat itu pun langsung turun dari taksi dan menghampiri Kainan yang sedang melepas helmnya.

Plak

Kepala Kainan tertoleh kesamping saat Ara menamparnya sekuat tenaga.

"Kalo mau mati gak gini caranya goblok!" sentak Ara membuat Kainan menundukkan kepalanya.

Ara pun berbalik hendak kembali menaiki taksi yang sedari tadi menunggunya.

Namun dengan cepat Kainan mencegahnya dan memeluknya membuat Ara langsung memberontak.

"Lepas!" sentak Ara, namun Kainan menggelengkan kepalanya keras.

"Gak mau" tolak Kainan dan menghampiri supir taksi yang sedari tadi diam menonton drama yang mereka buat.

"Ini pak, dia pulang sama saya, maaf ya pak istri saya lagi hamil jadi suka ngambek" ucap Kainan sambil menyerahkan dua lembar seratusan dibalas anggukan dan senyum kecil oleh sang supir.

Badboy And Little Girlfriend (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang