Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Cast : Tom Riddle, Hermione Granger.
.
Hermione merasa benar-benar pusing.
Berapa lama dia tertidur?
Berapa lama dia pingsan?
Berapa lama dia mati?
Atau, apakah dia benar-benar mati?
.
Semua orang menatapnya. Hermione merasa bertambah pusing.
"Siapa namamu, nak?" seorang penyihir tua dengan kepala hampir botak dan janggut panjang bertanya padanya. Wajahnya tampak familiar, dia pernah membacanya di buku sejarah Hogwarts. Atau apakah dia hanya berhalusinasi sedang bertemu dengan Armando Dippet?
"Oh Armando. Dia baru bangun dan kau sudah menanyai namanya."
"Maafkan aku. Apakah kau baik-baik saja?" pertanyaan berbeda setelah suara seorang perempuan yang tampak seperti Madam Pomfrey menegurnya.
Hermione terdiam, menatap sekeliling nya dan memperhatikan bahwa dia berada di salah satu bilik hospital wings. Apa yang terjadi? kenapa tidak ada kehancuran? kenapa semuanya tampak baik-baik saja?
Lalu setelah nya dia menatap pada beberapa orang yang mengelilinginya. Mungkin ada sekitar lima atau enam orang.
Dia tau orang-orang ini. Kemudian pandangannya tertuju pada dua murid yang memakai seragam berbeda. Satu seperti jubah Slytherin dan satu lagi milik Hufflepuff. Lalu dia menyadari bahwa murid dengan jubah Slytherin adalah laki-laki yang dia lihat di kenangan Harry. Pemuda paling tampan diantara mereka. Dan inilah kesempatan Hermione untuk membuat sebuah skenario nya.
Tak ada lagi Hermione Granger setelah ini. Mungkin dengan tindakan sembrono nya, Hermione akan terjun ke kandang ular, tapi dia hanya memikirkan hal ini di benaknya sekarang.
"Dimana aku? apakah kita menang?"
Semua orang mengernyit menatapnya dan saat itulah Hermione meringis semakin frustasi karena meyakini bahwa tak ada masa perang di sini.
"Tahun berapa ini?" Hermione bertanya, sekali lagi.
"Pertanyaan mu agak tak masuk akal, dear. Tapi aku meyakini bahwa itu karena efek luka-luka mu. Ini tahun 1944."
"Apa? apa maksudnya dengan 1944? ini tahun 1956 dan ada perang besar dengan Grindelwald." Hermione menatap tak percaya, meringis sebentar karena pergerakan yang tiba-tiba. Dia meyakini bahwa otaknya sedang bekerja sekarang. Dia dari tahun 1997 dan berpura-pura hilang dari tahun 1956, agar rencananya berhasil.
"Seorang penjelajah waktu? oh Armando, ini tak mungkin terjadi kan?" penyihir perempuan dengan wajah tua menatap khawatir. Apakah itu Professor McGonagall?
Penyihir lainnya yang ia yakini adalah Professor Dumbledore tua menjawab, "Maafkan aku. Tapi kita harus melindungi nya. Terlihat dari wajahnya yang syok, ku pikir dia juga tak mengharapkan hal ini terjadi. Dan dari banyaknya bekas sihir gelap pada tubuhnya, ku yakin di masa depan ada hal yang tak beres."
