25. Bound

18.4K 409 301
                                        

Cast : Regulus Black, Hermione Granger

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Cast : Regulus Black, Hermione Granger.

Ini adalah request dari Scvrtm_ si alya udah request dari dulu banget. Maafin aku karena ngaret, huhu.

(21+)

-

"Apa kau sudah mendengar kabarnya?", gadis dengan rambut merah berjalan dengan gusar disepanjang lorong, sambuk menatap perempuan disebelahnya yang masih sibuk membaca sambil berjalan, sesekali menatap depan hanya untuk melihat apakah ada halangan didepan langkah nya.

"Kabar apa?", gadis dengan kuncir kepang bersurai kecoklatan itu tak meninggalkan tatapan pada buku tebalnya.

Suara erangan terdengar, "Oh Hermione, bisakah kau tidak membaca sambil berjalan, itu berbahaya, kau bisa terjatuh. Sekarang dengarkan aku-", Ginny Weasley menarik paksa buku Hermione hingga perempuan cantik itu hanya mendengus saja sebagai tanggapan.

"Ada apa? kabar apa yang ingin kau katakan padaku?", kali ini Hermione menatap wajahnya.

"Ikatan, kementerian membuat undang undang pernikahan baru untuk semua perempuan yang belum menikah, dan kita, tahun ke enam dan ketujuh harus mengikuti itu, besok malam di aula besar, aku tak yakin kenapa Professor Minerva menyetujui itu, kita bahkan belum menyelesaikan Hogwarts", Ginny menggerang lagi dengan frustasi.

Hermione mengernyit, "Undang undang pernikahan? kita? menikah? yang benar saja. Holy crap", ia mengumpat.

"Semua ini karena populasi kaum penyihir semakin menipis setelah perang. Kementerian bertindak tergesa-gesa dan membuat kita juga harus melakukan ini semua. Para murid Hogwarts tidak harus datang ke kementerian untuk melakukan ikatan, besok malam di aula besar acara nya di mulai. Aku berharap pasangan ku adalah Harry", diakhir kalimat Ginny berbisik dengan khawatir.

Hermione terdiam, ia tak tau akan ikatan apa yang dilakukan besok malam. Kementerian tentu saja bertindak dengan cepat setelah semua penyihir hanya tersisa seperempat dari populasi seharusnya.

Gadis itu tak mendengarkan kelanjutan yang dikatakan oleh Ginny. Ia hanya sibuk berpikir tentang siapa yang akan menjadi pasangan nya nanti.

.

Esok hari nya.

Hermione duduk tak nyaman sambil menatap sekeliling nya. Aula besar tampak lenggang. Disulap seperti saat Triwizard Tournament dulu.

Bangku bangku mengelilingi sebuah kabut asap yang sangat tebal yang diluarnya terdapat sebuah api kebiruan yang tampak seperti lapisan penjaga.

Ia meremas tangan Harry dan Ron lebih kencang sehingga membuat kedua pemuda itu meringis pelan. Hermione tersadar dan buru-buru meminta maaf, "Ahh, maafkan aku teman teman. Aku hanya-.. sedikit gugup", ujarnya mencicit.

Slytherin One-shotTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang