[8] Across the Universe✓

[17] Tokoh Utama

Story by:

༻ zyxNuy ༺

•

•

•

Seungmin mengikuti sebuah club dikampusnya yang dinamakan club pecinta buku fiksi, sayang dari beribu mahasiswa yang ada disana hanya lima orang yang mendaftar. Yah siapa yang akan suka jika semasa hidup di universitas yang mereka bayangkan indah, malah duduk selama beberapa semester kedepan hanya untuk membaca buku fiksi.

"Seungmin aku pulang dulu ya." Ucap teman satu clubnya, kini hanya ia seorang diri yang berada di perpustakaan setelah memanggut sebagai ucapan iya dari izin temannya itu.

Hanya ada suara denting jam dan Seungmin masih menikmati buku yang ia baca, tak mempedulikan waktu berjalan cukup cepat, atau bahkan tak menyadari bahwa perpustakaan sudah ditutup sejak setengah jam yang lalu.

Hingga rasa kantuk sudah tidak bisa ia tanggung lagi, kepalanya pun membentur meja dialaskan halaman terakhir dari buku fiksi yang ia baca.

❀❀❀

Suara burung berkicau cukup menggangu ketenangannya, serta badan yang terasa remuk akibat tidur membungkuk. Dan lagi bunyi suara seperti arak-arakan dan menyambut seseorang yang semakin membuatnya mendecak sebal.

"Pangeran Chris!!" Suara seperti itulah yang terus-menerus berkumandang.

Tunggu, arak-arakan menyambut di perpustakaan? Bukankan itu cukup mustahil mengingat perpustakaan kampusnya sangat taat pada larangan tidak boleh berisik, lalu apa pula dengan Pangeran Chris yang ia dengar itu?

Seungmin merenggangkan badannya setelah memaksakan diri untuk bangun, menyatukan kedua telapak tangan untuk ia tarik ke atas. Seraya mengusak kedua matanya yang memburam dan mengerjapkannya beberapa kali setelah memastikan apa yang ia lihat adalah kebenaran.

"Huh? Ini dimana?" Monolognya kala sang netra menangkap segerombolan orang yang menyambut lelaki dengan baju yang cukup megah, baju yang sering ia lihat di film-film fantasi, serta mahkota yang berada dikepalanya. Didalam sebuah kereta kuda dimana tunggangannya menjadi sangat mewah dengan serangkaian gold bercampur emerald.

"Ini mimpi kan?" Seungmin menepuk pipinya dengan sangat keras berharap ini hanya mimpi, meskipun ia menyukai buku fiksi bukan berarti ia menyukai kehidupan yang berada di dalamnya, menurut Seungmin lebih rumit dan butuh kelicikan untuk tetap hidup. Lagipula Seungmin lebih suka belajar dan menghabiskan waktunya di perpustakaan kampus daripada hidup disini.

"Hey, kau! Bisa-bisanya tidur saat Pangeran Chris datang."

Dua orang berperawakan tinggi dengan baju hitam elegan yang membungkus badan atletis itu berucap menghampiri, jangan sebut Seungmin mesum, tapi memang badan atletis mereka sangat terlihat meskipun ia sedikit rabun.

"Huh, ya terus saya harus apa? Namanya juga ngantuk." Ucap Seungmin ugal-ugalan sambil menggaruk rambutnya yang sudah berantakan akibat tidur itu.

"Hey! Bicaramu tidak sopan kepada orang dengan derajat diatasmu! Kami itu knight, pengawal pangeran team alpha, pengawalan tingkat tinggi diantara knight yang lain." Ucap orang itu dengan sombong.

"Like i care." Seungmin yang malas mendengar ocehan orang itu pun hanya mengambil sebuah apel yang ada di sebelahnya sambil memakan dengan santai.

"Kau—" Ucapnya kesal, ia mengayunkan pedangnya kearah Seungmin, beruntung saat itu Seungmin langsung menghindar dan menahan pedang itu menggunakan apel yang ia makan tadi hingga terbelah menjadi dua, serta telapak tangan yang tergores mengeluarkan darah.