Story by:
༻ babystays15 ༺
•
•
•
Kepenatan seminggu ini di kantor rasanya sudah memuncak. Menghadapi banyak tipe kepribadian orang membuat Seungmin, seorang konsultan percintaan, kerepotan. Statusnya sebagai istri makin menambah beban pikirannya. Chan, sang suami, juga tak kalah sibuk. Dari 24/7 mungkin hanya ada seperdelapan dari waktu itu bisa dihabiskan bersama keluarga. Mereka sibuk dengan pekerjaan masing-masing.
Tetapi ada sebuah tradisi yang sengaja mereka ciptakan semenjak menikah, yaitu Sabtu malam. Tak boleh ada kegiatan yang berhubungan dengan pekerjaan. Sampai Minggu pagi menjelang, hanya boleh ada Chan dan Seungmin.
"Mommy, geser dong. Sofanya kan sempit." rengek Chanhee, bocah lelaki kecil berusia lima tahun.
Seungmin tak bisa menolak keinginan anaknya. Akhirnya meski harus makin kepinggir, dia bergeser.
"Sayang, pindah sebelah sini saja. Biar Chanhee yang disitu."
"Pahamu lebih empuk yang kanan, kak."
"Yasudah, Chanhee yang pindah ya."
"Nope! Chanhee juga mau paha Daddy yang besar."
Keluarga kecil itu rupanya sedang menikmati acara tv. Ada sofa hitam besar di ruang tamu mereka. Sebenarnya cukup kalau mau tiduran santai sambil nonton, tapi Seungmin lebih suka kalau tiduran di atas paha suaminya. Sebelum punya anak sih, Chan haknya 100% tapi setelah ada Chanhee, jangankan setengahnya, Seungmin cuma kebagian 10% bagian suaminya.
Chanhee mewarisi segala bentuk fisik Daddynya, tapi sifat dan wataknya murni turunan Seungmin. Jadi ya begitulah. Bukan hal aneh kalau Seungmin dan Chanhee kerap meributkan sesuatu. Dua makhluk keras kepala itu.
"Mom, Chanhee ngantuk."
"Hmm, ngantuk? Yasudah ayo Mommy antar ke kamar."
"Nde."
Dalam hati Seungmin girangnya bukan main. Chanhee akan tidur, itu artinya tidak perlu mengalah lagi pada sang anak untuk berbagi seorang Bang Chan. Rasanya sudah lama sejak terakhir kali berSabtu malam berdua.
Seungmin pun akhirnya mengantar sang anak ke kamarnya.
Chanhee bukan tipe anak yang rewel. Tidak seperti anak pada umumnya yang susah makan, atau susah disuruh tidur. Anak itu akan makan dan tidur tanpa diperintah. Malah cenderung menjadikan dua kebiasaan itu sebagai hobi. Diturunkan dari kebiasaan Seungmin.
Setelah memastikan anaknya terlelap, Seungmin kembali ke ruang tamu. Mendapati suaminya masih asyik menonton tv, Seungmin menyelinap ke belakangnya lalu dengan manja bergelayut ke pundak Chan.
"I miss you kak~~"
"Aigu, yaa... apa Chanhee sudah tidur?"
Seungmin sempat kecewa waktu sang suami tak menyahuti seruan rindunya.
"Sudah. Anakmu sudah tertidur lelap, tuan Christopher." jawabnya cuek. Seungmin berniat menjauhkan tubuhnya, tapi mendadak Chan menarik tangannya sampai tubuhnya terjungkal ke depan dan jatuh ke pangkuan sang suami.
"I miss you too, so much, baby."
Seungmin tersenyum dalam penyatuan bibir mereka. Ciuman Chan selalu berhasil membuatnya meleleh. Dengan perlahan dan lembut bibir tebalnya membelai permukaan cherrylips Seungmin. Menyapu tiap sisinya. Bahkan saat akhirnya lidah mereka beradu dalam rongga mulut Seungmin, hanya kelembutan dan cinta yang dirasakannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[8] Across the Universe✓
Fiksi Penggemar✎... 8th [Birthday Project] Spesial ❝3rd. Chanmin Birthday🎂❞ ↷ ⁞ Start: 22 September 2021 End: 03 Oktober 2021 Let's check this out✨