[10] Alunan Kisah

622 111 2
                                    

Story by:

NowRaen

Seungmin suka bernyanyi, dia memiliki suara yang indah

Seungmin suka musik, dia selalu mendengarkan lagu

Tapi Seungmin takut, jika orang yang dia cintai memberinya lagu

Karena setelah itu akan ada hal buruk yang terjadi.

❀❀❀

Seungmin mendengarkan musik melalui earphone yang sudah tersambung dengan ponselnya. Jemarinya berselancar pada salah satu aplikasi sosial media yang dia unduh.

Baginya musik sudah seperti separuh dari hidupnya. Ayahnya adalah seorang idol saat masih muda, ibunya adalah guru vokal, dan kakaknya seorang idol dan mengambil posisi main vokal.

Maka sudah bisa dipastikan suaranya semerdu apa jika bernyanyi. Hanya saja dia tidak ingin menjadi seperti kakaknya. Dia memilih menjadi orang biasa dan mengejar cita-cita nya. Memang musik adalah hidupnya, tapi dia tidak ingin menjadi penyanyi.

Dia memilih menjadi orang yang membuat lantunan musik dan lirik lalu dijualnya pada orang-orang yang lebih berbakat.

Matanya terpejam, menikmati alunan lagu dari boygrup favorite nya yang berjudul 'secret secret'. Setetes liquid itu lolos dari matanya, selalu seperti ini. Dirinya terlalu larut dalam lirik dan nada pada lagu itu.

Begitupun jika dia mendengar lagu yang penuh nuansa ceria maka susana hati nya juga akan ikut cerah.

Menyiksa diri dengan lagu lagu yang seperti ini sudah menjadi kebiasaan. Dirinya terlalu lelah dengan realita, ingin menangis tapi bingung karena setelahnya dia akan merasa jijik pada hal yang dilakukan. Tapi jika sambil mendengarkan musik yang seperti ini, dia memiliki alasan bukan?

Hujan diluar pun sudah reda, dan lagu itu sudah habis diputar. Seungmin melangkahkan kakinya menuju wastafel untuk mencuci mukanya dan mata yang mulai sembab akibat menangis.

Dirinya menggunakan hoodie dan pergi mengayuh sepedanya menuju minimarket. Suasana hatinya cukup lebih baik, tapi dia ingin memakan sesuatu yang dia inginkan.

Meraih beberapa camilan dari rak, dan beberapa botol minuman dengan berbagai rasa dan ukuran. Tetapi memilih itu semua tidak semudah yang dibayangkan. Dirinya terdiam cukup lama pada rak camilan. Menimbang-nimbang makanan mana yang belum dia coba atau ingin mencobanya kembali.

Ahh... Dirinya teringat pada camilan yang dia lihat di sosial media yang di endorse oleh salah satu seleb disana. Lantas dia mengambil beberapa dengan rasa yang berbeda.

Lanjut di masalah kedua, dan ini adalah keputusan yang sulit. Memilih minuman yang sangat mendengarkan dahaga berbagai rasa di dalam lemari pendingin.

"Jangan kebanyakan minum yang pake pemanis buatan."

Dirinya menoleh, mendapati sosok senior disamping nya.

"Eh, kak Chan?"

"Hai Seungmin, lama ga ketemu. Kok jarang main ke studio lagi?"

Seungmin tersenyum kikuk, "um.. Sibuk sama tugas sekolah kak, maklum udah kelas akhir."

Chan menganggukkan kepalanya, "baiklah, aku duluan ya kalau mumet sama tugas bisa dateng aja ke studio kayak biasa."

"Iya kak." Seungmin mengangguk, kepala nya di usap oleh Chan sebelum pria itu berjalan menuju kasir.

[8] Across the Universe✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang