Jihoon dengan kurang ajar menepuk pantat junkyu, membuat asahi yang sedang minum jus wortelnya hampir tersedak.
Yang dijahili tak terima, berakhir membalas tamparan ke kepala jihoon. Asahi jadi berfikir kenapa bisa berteman dengan dua orang manis tapi agak-agak itu.
"Lu berdua berhenti kagak, gue siram kuah ramyeon nih"
"Jangan dong, sensi bener sahi"
"Gimana gak darah tinggi punya temen modelan kek klean"
"Xixixi"
Akhirnya junkyu dan jihoon duduk dengan benar, tiba-tiba bak tuan putri minum dan makan dengan anggun.
Junkyu masuk duluan ke rumah langsung berbaring disofa, haruto menggelengkan kepala pelan.
"Capek?"
"Wkwkk jiun jail banget hari ini gatau"
"Ya kamunya nanggepin"
"Aku nggak sesabar asahi kak"
"Hm, by the way mama telpon tadi bentar"
"Tumben? Biasanya lebih seneng chat"
"Gatau, ya biasa sih, tanya kabar tetek benget. Tapi.."
"Apa"
"Beliau udah nanya, kamu ngisi belum"
"Wkwkwk"
"Kok ketawa?"
Junkyu melepas jaketnya lalu bangkit melompat ke pangkuan haruto. Membuat sang suami terkejut.
"Kita malam pertama baru berapa hari sih kak, hamil nggak secepat itu"
"Iya ya..."
"Lucu banget sih kak"
"Mana ada, kamu yang lucu"
"Tapi kalau mau cepet-cepet, ya sering-sering" cicit junkyu
Haruto memajukan wajah buat junkyu melongo lucu, "ngomong apa kamu?"
"Sering-sering buat"
"Mau sekarang?"
"Mau~"
"Watanabe junkyu."
"Biar aku yang gerak."
.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dari Hati • Harukyu
Randomku ingin kau menjadi milikku entah bagaimana caranya -kjk bxb!