part 1

1.6K 82 11
                                    

Hai guys! Call me firda ~

Vote dulu sebelum membaca⚠️

Cerita ini cuman khayalan ringan aku, semoga kalian suka.

_HAPPY READING_

Di sebuah kamar yang berwarna putih ada dua orang di dalam kamar itu, dia adalah rafael azka wijaya, seorang pria yang sedang melakukan hal random bersama adiknya jihan ghania wijaya.

Kedua kakak beradik tersebut sedang mengoles masker di wajahnya, ah lebih tepatnya di wajah rafael karena jihan memaksanya.

"Udah dek?" Ujar rafael memecahkan fokus jihan.

"Bentar lagi," ucap jihan dan melanjutkan mengoles wajah rafael.

"Finally," ucap jihan senang karena kakak nya mau di buat bahan percobaannya.

Mereka pun menunggu maskernya kering dengan bermain game online yang bernama 'mobile legends'. Mereka bermain hingga game nya berbunyi 'victory'.

"Kok keras ya dek?" Tanya rafael dengan menepuk-nepuk pipi nya.

"Punya kakak satu bego pula," batin jihan, tetapi ia tetap tersenyum namun wajahnya sangat tertekan.

"Itu nama nya kering ya kak, lo jangan bikin gue darah tinggi," ucap jihan berkacak pinggang.

"Kan gue gak tau," ujar rafael polos.

"Gini amat punya kakak," gumam jihan.

"Terus kalo udah kering di apain?" Tanya rafael lagi yang membuat muka jihan lebih tertekan.

"DI CEMPLUNGIN DI GOT!, YA DI BASUH LAH PAKE NANYA LAGI," teriak jihan frustasi.

"oh oke," ucap rafael lalu pergi ke kamar mandi meninggalkan jihan yang sedang depreshot.

---

Kini kakak beradik itu sedang berada di meja makan bersama orang tua nya untuk makan malam.

Rafael dan papanya sedang menunggu di meja makan. Sedangkan jihan dan mamanya sedang menyiapkan makanannya.

"Makanannya sudah jadi tuan-tuan," ucap jihan dengan tersenyum.

"Terimakasih bi jihan," balas rafael mengejek.

"SEMBARANG LO KALO NGOMONG," pekik jihan.

"Husst ga baik bertengkar di depan makanan," ucap kayla---mama rafael.

"Dari pada ribut skuy kita makan," ucap abi---papa rafael.

"SKUY," ucap rafael dan jihan bersama.

Dan mereka pun segera makan dan tidak lupa untuk membaca doa.

---

Kini rafael sedang berada di dalam kamarnya, dan dia sekarang sedang mengerjakan pr mapel ipa fisika yang akan di kumpulkan besok.

Rafael hanya membutuhkan waktu 30 menit untuk mengerjakan ipa fisika nya, jangan tanya kenapa ya karena dia pintar lah, gak kaya situ tugas masih numpuk bilang nya gabut. Mau pintar dari mana coba?.

Setelah selesai mengerjakan pr dia membuka hp nya untuk melihat pesan dari grup teman-teman nya namun ia hanya membuka tanpa membalas.

RAFAEL (Hiatus Sementara)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang