39. Cap Tiga Jari

247 21 5
                                    

Kehidupan SMA sudah Gavian jalani, sekarang ia sudah bekerja di perusaan milik Gata. Gavian memutuskan untuk kerja dulu baru kuliah, atau kerja sambil kuliah. Tapi itu nanti.

Saat ini Gavian sedang mengerjakan tugas-tugas yang diberi papa nya dengan buru-buru karna ia akan melakukan cap tiga jari di mantan SMA nya, ia khawatir kalau tugas nya ditinggal begitu saja akan mendapat amukan dari Gata.

Hp yang sedari tadi ada di sebelah laptop berdering menandakan ada panggilan masuk, Gavian langsung mengangkat panggilan itu.

"Ayo, mau bareng ga?" Tanya Gery dari sebrang sana

"Ketemuan dimana?"

"Dirumah lu lah kan rumah lu paling deket, ntar kesana nya pake mobil lu aja"

"Serah dah, gua bentar lagi pulang"

Setelah itu Gavian mematikan panggilan nya secara sepihak, ia membereskan kertas-kertas dan mematikan komputer nya setelah itu ia pulang.

___

Setelah berganti baju, Gavian menemui teman-teman nya yang sudah menunggu di mobil nya.

"Udah pake mobil gua, gua juga nih yang disuruh nyetir?" Tanya nya

"Iyalah, masa kita" ucap Adam dengan nada yang sangat menyebalkan menurut Gavian

Setelah itu Gavian hanya menurut saja. Diperjalanan Gery dan Adam tidak bisa diam, mereka selalu membahas hal-hal tidak penting.

"Lu kenapa ganti outfit gav? Padahal lu terlihat tampan dan berani loh pake jas kaya gitu" ucap Gery

"Lu terkesima sama Gavian ya? Ih geli gua" ujar Adam

"Gua terkesima sama dompet Gavian" bisik Gery pads Adam tapi masih bisa di dengar Gavian dengan jelas

"Kaya lu bisa aja rebut itu dari Alesha" ucap Abian

"Ya susah sih, ga berani gua lawan singa betina" ucap Gery

"Daripada lu mau rebut dompet Gavian mending lu kerja, ga cape lo jadi pengangguran?" Tanya Adam

"Lo gatau ya nikmat nya jadi pengangguran?"

"Bapak lu pasti nyesel udah mungut lu" ucap Adam

"SIALAN GUA INI ANAK KANDUNG, GUA LAHIR DI KELUARGA ABRAHAM" ujar Gery ngegas

"Mau ikut turun atau engga?" Tanya Gavian

Adam dan Gery langsung menoleh ke arah luar, tak terasa mereka sudah sampai di SMA Cakrawala.

Lalu mereka berempat keluar dari mobil dan disambut dengan tatapan memuja dari mantan adik kelas nya.

Mereka jalan menuju kantor untuk langsung melakukan cap tiga jari, setelah itu mereka pergi ke kantin karna kemauan Gavian.

"Itu cewe gua" ujar Gavian lalu ia jalan duluan menuju Alesha yang duduk dengan posisi membelakanginya

Gavian mencium kepala Alesha sekilas lalu duduk di sebelah Alesha.

"Panas" ucap Adam yang baru sampai

"Anak kelas sepuluh cantik-cantik ya gila, untung gua ganteng hari ini" kata Gery

"Lo pada ngapain kesini?" Tanya Qilla

GAVIAN (end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang