Happy reading
Jangan lupa follow yaa*****
Setelah menempuh perjalanan yang cukup jauh akhirnya mereka sampai ditempat tujuan. Tadinya mereka akan langsung ke pantai namun terik matahari pada siang ini sangat panas jadi mereka memutuskan untuk ke vila yang telah di pesan oleh Dhafa. Vila yang mereka pesan memiliki 2 kamar.
Sesampainya di vila mereka langsung membersihkan diri lalu istirahat, karena sore mereka akan jalan-jalan.
"Hahaha lucu banget si lo, iya iya nanti abis gue pulang gue peluk lo ya ganteng, yang lama deh." ucap Bila sambil menelfon seseorang, kebetulan Bintang mendengar ucapan Bila tersebut. Ada rasa tidak suka saat Bila tertawa bersama seseorang yang ditelfon tersebut yang ia ketahui adalah laki-laki.
"Eh Bin eumm kenapa" ucap bila saat berbalik menemukan bintang di belakangnya.
Mendengar ucapan Bila, Bintang pun langsung pergi tanpa sepatah kata apapun.
Bila yang melihat Bintang seperti itu pun merasa heran namun ia tidak mempermasalahkan itu karena memang Bintang orangnya cuek.
~~~~~~~~~
Sore hari telah tiba, mereka berenam pun pergi menuju pantai. Setelah kejadian di motor tadi pagi Dhafa dan Nala pun semakin dekat. Bahkan tidak segan segan Dhafa menjahili Nala yang membuat Nala malu sendiri.
Setibanya di pantai mereka pun berpencar, Mima dan Gara yang ingin bermain air, lalu Dhafa dan Nala pergi mencari es kelapa yang Nala inginkan sedangkan bintang dan bila hanya duduk di sisi pantai dengan keheningannya.
"Aduh Dhaf es kelapa nya mana sih ko dari tadi muter-muter gaada" ucap Nala mendumel.
"Lagian lo tuh aneh ini udah sore Nala, malah minta es kelapa, cari yang lain aja deh yu" ucap Dhafa dengan nada perhatian.
"Iya dehh terus ini mau kemana" ucap Nala kebingungan.
"Kita balik lagi aja ke Bila sama Bintang " balas Dhafa sambil menggandeng tangan Nala. Nala yang diperlakukan seperti itu pun membulshing.
Di pertengahan jalan Nala melihat ada kedai es krim ia pun meminta Dhafa untuk mampir sebentar. "Dhaff itu eskrimnya enak deh kayaknya gue mau beli sekalian beliin yang lain."pinta Nala.
"Yaudah ayo gue traktir semua."ucap Dhafa
"OMOO SERIUS LO DHAF AAA THANKYOU TUMBEN BANGET LO BAIKK." karena Nala kegirangan ia tidak sadar memeluk Dhafa sambil meloncat-loncat kecil.
"Lucu banget lo Nal makin suka gue."gumam Dhafa sangat kecil sampai Nala pun tidak mendengarnya.
Nala menyadari perlakuannya ia segera melepaskan pelukannya."S-sorry gu-gue ga nyadar hehe."gugup Nala.
"Sans aja kali yu keburu sunsetnya ilang nanti."ajak Dhafa menarik pelan tangan Nala.
Di pesisir pantai ada Bintang dan Bila. Mereka masih diam dengan keheningan. Mereka berdua hanya memperhatikan Gara dan Mima yang sedang berlarian. Sampai akhirnya Bila mengalah. Bila menatap Bintang yang sedang menatap kosong kearah depan.
"Bin lo kenapa, ada masalah?" tanya Bila dengan sangat hati-hati.
Bintang hanya melirik sekilas kearah Bila. Lalu kembali menatap kearah pantai. "Bokap lo masih jahatin lo?'tanya Bintang.
"Udah engga. Gue seneng bokap gue udah bisa sayang sama gue. Walaupun harus disadarkan oleh orang lain. Tapi gapapa gue bener-bener bersyukur. Gue ngerasa baru kali ini gue ngedapetin kasih sayang seorang ayah yang sebenarnya. Gue seneng Bin seneng banget."jawab Bila. Tidak disadari air mata Bila mengalir deras.
KAMU SEDANG MEMBACA
NALADHAFA
RomanceNalasya Gabela Zoey. Gadis cantik penyuka bunga. Gadis yang identik dengan warna abu. Sering dipanggil dengan sebutan Nala dengan prestasi akademik maupun non akademik. Tak disangka kehidupannya sekarang membuat ia merasakan kebahagiaan, kesedihan...