14. Jarak.

196 34 4
                                    

hyunjin berada diapart yang baru.

"Gue gak percaya kak chan sekasar itu, gila." hyunjin merebahkan tubuhnya dikasur dan melihat handphonenya.

terdapat beberapa panggilan dari chan dan ia memutuskan untuk memblock nya.

"putus? alasan buat backstreet aja gue gak tau. bodo amat ah." hyunjin tertidur dia harus sekolah esok hari.

🐺🦙

matahari sudah terbit pagi ini, alarm yang berbunyi dengan keras tak lupa pantulan cahaya dari jendela apartnya karena semalam hyunjin lupa menutupnya.

"kak chan bangun." hyunjin menepuk guling disebelahnya.

"kak chan ih!" hyunjin menyibakan selimut, disitu hanya ada guling.

ia lupa semalem ia telah berantem hebat dengan chan.

"jalang? hahaha gila." hyunjin tertawa dan cepat-ceoat bersiap untuk sekolah.

hyunjin pergi menggunakan ojek online, karena ia malas membawa motor. pengelihatan hyunjin sekarang tertuju kepada mobil warna hitam yang berada didepannya. itu mobil chan.

"males banget tuh om-om ngapain disini dah." hyunjin merapihkan seragamnya agar terlihat bersih.

Saat berjalan menuju gerbang sekolah waktu yang sangat cocok jeno datang sambil mencium kening hyunjin.

bangchan yang akan turun mobil menjadi enggan.

"segitu bahagianya ya hyun dicium jeno?" kepercayaan diri chan semenjak itu sangat anjlok.

hyunjin tersenyum miring sambil merangkul lengan jeno, chan pergi ia tak tahan melihatnya.

saat hyunjin memasuki kelas ia melihat jisung yang sedang fokus dengan handphone nya.

"morning jisungg sayangnya hyunjinn~" sapa hyunjin kepada jisung tetapi jisung sama sekali tidak menggubrisnya.

"ji?" tanya hyunjin.

jisung hanya meliriknya dengan tatapan tajam.

"lo kenapa?" tanya hyunjin terus-menerus.

jisung berbalik dan meninggikan nadanya "lo yang kenapa?!"

hyunjin kaget mungkin mood jisung sedang buruk jadi hyunjin tidak mau ambil pusing.

jisung melanjutkan aktivitasnya yaitu scroll timeline twitter.

tak lama waktu sudah menunjukan untuk istirahat.

"ji lo mau-" belum sempat hyunjin berkata jisung sudah pergi meninggalkan hyunjin sendiri dikelas.

hyunjin yang tadinya ingin ke kantin jadi malas karena sifat jisung yang tiba-tiba aneh kepadanya, dan hyunjin terus berpikir bahwa ia memiliki kesalahan apa kepada sahabat tupainya tersebut.

🐺🦙

"dia block gue ho." ucap chan kali ini chan tidak bisa fokus pada pekerjaannya.

"bagus dong." jawab minho singkat pada dan jelas.

"lo mah kok gak dukung gue si?" ucap chan.

"yaudah iya nanti gue atur jadwal semoga lo berdua bisa ketemu deh." Minho terpaksa mengatakan itu agar chan fokus dengan pekerjaannya yang sedang ia kerjakan.

-tbc-

backstreet | chanjinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang