REYVANYA

REYVANYA 15

Heppy Reading
Jangan lupa vout comen dan follow
✧༺♥༻✧

Mereka semua sedang berkumpul dibelakang sekolah SMA jaya bakti
Tawuran sudah hal biasa bagi Rey dkk

Tapi mereka semua tak pernah mencari masalah melainkan mereka hanya menerima tawaran tempur dari sekolah lain

Dia jual gua beli

"Hey lo semua sebaiknya ngaku kalah aja sebelum malu" Ucap anak SMA jaya bakti
"Jangan ngremehin kita semua lo pecundang" Triak Rio menggebu-gebu
"Woi lo, jidat pake plester aja sok-sok an mau ngalahin kita semua" Ucap salah satu dari mereka sambil menunjuk ke Rey

Rey hanya acuh dengan mereka
"Apa salahnya jika jidat Rey masih ada plester nya? Lo takut? Takut bilang aja BANGSAT "kata Samuel menekankan kata bangsat

" Lo semua yang bangsat "triak anak Jaya bakti
"Gak usah ngebacot mulu, tunjukin aja sekarang" Kata Rey santai tapi tajam
"Nih bos ternyata sadis juga tatapannya"ucap Rio menatap Rey dengan kagum
" Sandinya bang Rey apa nih? "Ucap Rio
" LO JUAL GUA BELI"triak mereka
Mendengar itu Rey hanya acuh tak mendengarkan nya

" SERANG "

Mereka semua lalu adu pukulan,
Yang dipikirkan mereka semua saat ini adalah gimana caranya menang, berbeda dengan Rey yang dia pikirkan saat ini adalah ingin bersenang senang dengan mereka semua

"Lo gak usah sok santai" Ucap Axel anak SMA jaya bakti
"Gua hanya menikmati aja" Jawab Rey santai

SMA Jaya bakti memang sudah menjadi musuh bebuyutan sejak dulu
Entah punya d ndam kesempatan apaan?

BUGH BUGH

Mereka semua pun berhenti adegan pukulan,SMA Garuda Emas tersenyum dengan puas dengan kemenangan nya yang ia raih

"Dasar bangsat, cupu" Triak Rio
"Awas lo semua gua bakal balas kekalahan hari ini terutama lo, gua akan balas lo" Ucap Axel menunjuk Rey dan memandang nya dengan nya nyalang

"LO JUAL GUA BELI" Batin Rey

......

Rey sedang berada di kolam renang belakang rumah nya. Menikmati suasana yang tenang

"Nih den, bik Nunung buatin jus kesukaan den Rey" Ucap nya melihat tubuh Rey
"Makasih bik" Ucap Rey sambil keluar dari dalam kolam dan meminum jus tersebut

"Subhanallah den,ini badan den Rey udah kayak opa opa Korea aja, ada kotak-kotak nya" Ucap bik Nunung sambil terkekeh
Rey hanya tersenyum
"Kan Rey sering olahraga bik jadi wajar lah" Ucap Rey membanggakan diri
"Wah keren" Ucap nya sambil memberikan dia jempolnya pada Rey

"Kalo gitu bibik kedapur dulu yah mau masak" Pamit nya.
"Iya bik" Jawab Rey

Drett dtrett

Rey melihat ponselnya yang bergetar dan mengangkat panggilan tersebut

"Hallo? " Ucap orang disebrang sana
"Hm" Jawab Rey singkat
"Rey mama dan papa gak bisa dateng ke acara ulang tahu sekolah kamu, soalnya mama dan papa sibuk" Ucap Linda mama Rey
"Tapi ma, semua orang tua temen aku pada dateng" Ucap rey

"Iya sayang mama ngerti, tapi tolong ngertiin mama dan papa, lagipula kami masih berada di London gak bisa pulang" Jelasnya
"Rey tau kok pasti jawaban nya pasti sibuk sibuk sibuk" Ucap Rey
"Bukan begitu sayang tapi..... "
"Udahlah ma, lupain aja Rey, yang terpenting dihidup mama dan papa itu hanya uang dan uang"
"Gak begitu say.... " Ucap Linda terhenti karena Rey telah mematikan panggilan tersebut

"Kalian suruh Rey ngertiin?, Rey selalu ngertiin kalian, tapi kalian yang tak pernah ngertiin Rey sama sekali"
"Urusin aja tuh kerjaan terus, gak usah pikirin Rey" Ucap Rey frustasi
Rey mengacak rambutnya dengan kasar