Sebelum baca jangan lupa follow dan vout yah💗
Taksala adalah salah satu geng motor terkenal yang ditakuti dan disegani semua orang dan yang diketuai oleh Rey
Yang memiliki sifat dingin dan cuek terhadap semua banyak para wanita yang menyukai Rey ta...
Happy Reading Jangan lupa vout, comen dan follow ✧༺♥༻✧
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Anya menggulum senyum ketika Rey mengacak rambut nya, di hatinya seperti ada kupu-kupu yang berterbangan
Dia melihat diarynya dan menuliskan apa yang terjadi pada hari ini
Anya menutup bukunya kembali saat telah selesai menuliskan di diary nya
........
Rey memasuki rumahnya tanpa memudarkan senyuman dibibir nya, sungguh ia sangat senang saat kembali akrab dengan gadis yang ia sukai itu
"Ih Den Rey kok senyum-senyum gitu? Lagi kasmaran yah? " Tebak bik Ningsih, karena sedari tadi melihat Rey yang kelihatan sumringah"Bibik bisa aja"Ucap malu"jangan remehin bibik yah Den gini-gini tuh bibik dulu pernah kasmaran"
"Siapa tuh gadis aden?" Tanyanya penasaran "ada deh, bibik gak usah kepo" Ucapnya sambil berlari menuju kamar nya"hemm.jadi gitu main rahasia-rahasia sama bibik nih? "Ucapnya sambil berkacak pinggang
Bik Ningsih memang sudah dekat dengan Rey, karena sejak kecil yang mengasuh Rey adalah Ningsih
Cahaya matahari telah bersinar memasuki celah-celah jendela , Rey membuka kedua matanya, mengerjapkan matanya beberapa kali agar pandangan nya terfokus kembali
Rey menerawang ke penjuru kamar nya, dengan langkah gontay, tubuhnya mulai memasuki kamar mandi untuk mengerjakan ritual paginya
Dia menyambar jaket dan kunci motornya, mesin motor terdengar, Rey langsung bergegas untuk menaiki motor itu, tapi niatnya urung saat ada suara cempreng memanggilnya
" Aden, mau kemana atuh, ayok makan dulu, ntar sakit"triak bik Ningsih Rey hanya menyengir kuda dan langsung melambaikan tangannya "kapan-kapan aja bik, Rey buru-buru"pamitnya " Aduh mane anak jaman sekarang, kalo disuruh sarapannya pasti ada aja alasannya "grutu bik Ningsih sambil meletakkan kedua tangannya di pinggang
Rey menjalankan motor nya dengan kecepatan sedang, dia masih memiliki waktu lumayan untuk sampai kesekolah.
Pandangan nya teralihkan saat melihat mobil yang sedang di cegat segerombolan di sana,jalanannya lumayan sepi, Rey sangat kenal dengan mobil tersebut, dia mengarahkan motor nya mendekati nya
"Mang, gamana ini?, mereka mau apa? " Tanya anya khawatir, mang Darma berusaha untuk menenangkan anya"Non anya tunggu didalam mobil aja ya, biar mamang yang samperin mereka semua"anya hanya menganggukkan kepalanya khawatir.
"Kalian semua mau apa? , main cegat cegat" Ucap mang Darma sedikit takut karena jumlah mereka semua ada lima orang sedang kan mang Darma sendirian
Kelima orang tersebut hanya tersenyum meremehkan"kita kesini hanya mau jemput tuan putri aja"jelasnya santai Mengerti jika maksut mereka anya mang Darma langsung menggelengkan Kepala nya
