Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
...
jaemin telah sampai di sebuah restoran milik jeno bos nya yang sangat manja ia baru saja masuk sudah di sambut oleh beberapa pelayan yang cukup banyak
jaemin sudah terbiasa disini hingga semua orang mengenal nya , restoran khusus untuk seorang LEE JENO ini gila bagi jaemin sudah terlalu manja si jeno jeno itu hingga membuat restoran untuk dirinya sendiri
"seperti biasa" ucap jaemin pada salah satu chef yang berasal dari Italia . Chef sudah tahu apa yang jaemin pesan akhirnya ia berkutat di dapur dan memotong beberapa sayur dan tomat , kentang
jaemin duduk di sebuah sofa yang dekat dengan jendela menampakkan pantai yang biru yang gak jauh dari sini ia sesekali tersenyum melihat orang orang yang sedang berlalu-lalang dengan beberapa anjing dan kucing mereka.
jaemin ingin sekali memelihara kucing tetapi ia di larang oleh seseorang yang tak lain adalah haechan , menurut sahabat nya itu terlalu merepotkan..
tapi kenapa merepotkan ? bukankah jaemin yang akan merawatnya ?
jaemin ingat aku benci dengan bau tai kucing jadi jangan coba-coba kau memelihara kucing di dalam rumah
mengingat ucapan haechan , ia mengelus kedua lengannya dengan wajah yang ketakutan , ingat bagaimana wajah marah haechan
setelah 5 menit menunggu , akhirnya makanan yang di pesan pun datang "ini nana , tuan pasti menyuruh mu" ucap jungwoo mendengar itu jaemin mengangguk dengan wajah melas
"kau tau bagaimana wajah marah nya rrrwaarr" mereka berdua akhirnya tertawa . begitu senang membicarakan tentang jeno kira kira kapan lagi ia menistakan boss nya itu
"aku pergi dulu bye, sampai jumpa" ia melambaikan tangan dan berlalu begitu saja , jungwoo membalas lambaian tangan setelah pergi nya jaemin , ia pun memutuskan kembali untuk beristirahat...
"aku sudah membicarakan ini dari jauh hari , yuta pasti akan sangat senang jika tau boss nya jaemin adalah calon suami nya" ucap winwin yang baru saja keluar dari dapur membawa dua jus apel
mempersilahkan tamu spesial nya siapa lagi kalau bukan kedua orang tua jeno.
taeyong mengambil jus nya "haha aku pun begitu , senang ketika tahu jaemin adalah karyawan nya . aku pikir sudah cukup untuk pendekatan mereka" timpal nya lalu menatap suami nya dengan wajah senang
