part 3

20.7K 1.6K 67
                                    

.
.
.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.









pagi nya begitu cerah , jaemin mendapatkan informasi jika dirinya harus hadir dalam rapat bersama dengan beberapa perusahaan penting , ia baru saja berangkat tanpa mengisi perutnya

"kenapa harus aku ? kan dia ada asisten" gumam nya disaat mengendarai mobil

ya jaemin memang sudah pandai mengendarai mobil saat ia duduk bangku SMA kelas 2 , di saat ia ulang tahun ayah nya memberi nya hadiah mobil

ketika sampai di salah satu perusahaan , jaemin berpapasan dengan salah satu pria yang bertubuh langsing dan manis , cukup menarik perhatian parah pejabat disini

saat serius menatap pria manis itu ia terkejut mendapatkan telpon dari seseorang siapa lagi kalau bukan jeno "ne"

"jangan pergi dulu , tunggu aku akan kesana"

"baik pak"

huang renjun pemilik perusahaan sekaligus penyanyi asal china yang terkenal di kalangan anak muda maupun orang dewasa , pria yang sedari tadi jaemin lihat sungguh manis puji nya sesekali melihat senyuman pria itu

semua orang menyerbu renjun dan menjabat tangan padanya hingga membuat jaemin tersenggol "aw yaa pelan pelan saja" tegurnya hampir saja jatuh untungnya ia menjaga keseimbangan

"terima kasih kalian sudah datang , aku harap kita bisa melakukan kerja sama secara kekeluargaan" ucap renjun yang dapat di dengarkan oleh jaemin telinga nya cukup tajam

"nana" panggil salah satu pria yang berdiri tak jauh dari jaemin yang ia panggil nana , si manis itu memutarkan badannya melihat pria bertubuh tinggi yang tersenyum ke arah nya siapa lagi kalau bukan kun

senior nya dulu yang kini sudah menjadi seorang boss kaya di china

"halo senior" sapa nya menunduk sedikit , sekilas menoleh ke arah renjun

"kau kesini dengan siapa?" tanya kun

jaemin tersenyum "aku sendiri" jawab nya

Kun mengangguk sebagai jawaban "kalau begitu aku pergi dulu" ia menepuk puncak kepala jaemin yang lebih kecil darinya , jaemin atau nana hanya membalas dengan senyuman

"maaf aku baru sampai tadi macet" jeno akhirnya muncul dengan nafas yang tergesa-gesa karena lari , tetapi tiba-tiba magnet menarik nya untuk menatap seseorang yang dulu nya menjadi pujaan hatinya

boss lijen ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang