"diam lah sayang, aku sedang ingin menjadi suami yang baik"
jaemin hanya bisa menggeleng kepala..
saat melihat hasil potongan bawang bombay, jaemin nampak begitu frustasi. potong besar bahkan di isi di mulut pun tak bisa "astaga. sudah ku bilang k-" ucap nya terpotong menutup mulutnya yang ingin mual
jeno mendekati nya "kau tidak apa-apa?" tanya nya
"huue" jaemin berlari ke kamar mandi dan memuntahkan cairan putih di tubuhnya "hueek" jeno nampak panik, ia mengelus punggung jaemin
"haaa, kepala ku sangat pusing" ucap jaemin dengan mata yang setengah tertutup
"ayo kita ke kamar saja" mereka berdua akhirnya naik ke tangga menuju kamar. untuk makanan biarkan saja, istri tetap nomor satu...
saat tubuhnya di baringkan. jaemin nampak berpikir ada apa dengan nya saat ini? yang begitu gampang lelah dan merasa mual. lagi dan lagi pikiran tertuju pada ucapan haechan
apakah ia harus ke dokter? apakah ia harus melakukan tes kehamilan? tapi tanpa suami nya "kepala mu masih pusing?" tanya jeno
jaemin mengangguk pelan "kau tidak usah memasak dulu. istirahat saja" ucap jeno dengan pelan tetapi terdengar lembut
jaemin membuat mata menatap manik mata sang suami yang jarang cukup dekat "bagaimana dengan makanan mu?"
"kau tidak perlu khawatir sayang. aku bisa memasak" jeno mengecup pipi jaemin
"saat aku bangun. ku pastikan dapur tetap bersi" kecam nya membuat jeno tercengang mendengar ucapan jaemin
"i-iya, tenang saja" jeno pun turun dan membiarkan jaemin di kamar untuk istirahat sejenak...
"bawang bombay. daun bawang lalu apa lagi yaa" suara desis dari dapur yang sedang menonton resep cara membuat tofu untuk dirinya sendiri
jeno kebingungan. apa yang harus ia masak terlebih dahulu, begini jadinya jika tak ada istri
ia mencoba menonton youtube dan mengikuti bagaimana. cara memasak tofu dengan gampang
