part 8

15.4K 1.3K 128
                                    

.
.
.
.
.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.







jeno baru saja sampai dirumah nya ia langsung berlari menuju ruang tamu yang bahkan cukup jauh

"hyung dimana kau?" teriak jeno yang hendak naik ke tangga tapi langkah nya terhenti karena suara yang begitu lama tak ia dengar

"kau mencari ku?" tanya mark dengan wajah yang tak pernah berubah, jeno tertawa dan melangkah kan kaki nya mendekati sang kaka

jangan di tanya lagi bagaimana rasa rindu nya jeno pada mark yang tak pernah pulang. karena pekerjaan yang di haruskan menetap di canada..

jeno memeluk mark dengan erat menghilangkan rasa rindu nya

"aku merindukan mu kak" ucap nya di saat mereka berpelukan

mark mengelus punggung adik keduanya "aku juga". taeyong muncul dan membawa dua gelas minuman panas kesukaan anak nya

coklat panas

"minumlah, ibu membuat untuk kalian" ucap nya tersenyum lalu meninggalkan kedua anak nya dan memberikan mereka waktu untuk mengobrol..

jeno dan mark duduk di taman rumah dengan segala coklat panas. mereka berdua masih terdiam karena menikmati enak nya coklat panas buatan sang ibunda

"bagaimana pekerjaan mu disana? apa lancar saja?" tanya mark

jeno menaruh gelas nya di meja dan menghembus nafas panjang "di bilang baik juga tidak, di bilang buruk juga tidak" jawab nya "perusahaan ku selalu naik turun" lanjutnya

mark tertawa pelan lalu meminum coklat panas lagi "kau harus pintar-pintar untuk menjaga perusahaan mu tetap aman. agar tak terkena kendala" tutur nya

jeno mengangguk paham "apa kau sudah punya pacar? aku dengar disana banyak wanita cantik" goda jeno

"aku tidak tertarik sama sekali" sudah tak heran lagi dengan sang kaka. jeno tahu betul sang kaka orang yang sangat teliti memilih pasangan

"aku penasaran dengan calon istri mu"

jeno tertawa kecil ia menunduk menatap coklat yang yang masih mengeluarkan asap kecil "dia manis, selalu tau apa yang aku mau. bahkan selalu membelikan ku makanan"

mark tersenyum mengangguk "kau sudah mencintai nya?" tanya mark lagi karena ia tahu jika pernikahan sang adik ini berdasarkan perjodohan

boss lijen ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang