5. Draco's Plight (Part 1)

2.7K 419 83
                                    

Cuaca senin pagi itu begitu cerah, dengan cahaya matahari yang bersinar terang. Permukaan tanah Hogwarts tampak berkilat dipenuhi salju yang mulai mencair. Untungnya, guru Transfigurasi mereka, Profesor Plunkett, tengah sakit flu parah dan pelajaran mereka hari ini dibatalkan.

Harry, Ron dan Hermione pergi untuk mengunjungi Hagrid seusai makan siang, berharap dia akan menyajikan teh saja dan bukannya kue batu. Tapi rupanya Hagrid tidak menyiapkan apa-apa, dan malah menyuruh mereka bertiga untuk membantu memberi makan kuda-kuda Abraxan yang sangat besar. Katanya, Madam Maxime lah yang memberinya sebagai hadiah, tapi kuda-kudanya tidak begitu senang berada di lingkungan baru dengan pemilik yang juga baru.

"Aku selalu ingin memelihara satu," kata Hagrid. "Tapi mereka tidak suka dingin."

"Dan mereka mungkin merindukan gerombolan mereka yang lain," tambah Hermione.

Kuda-kudanya begitu liar sampai kaki belakang mereka harus dirantai ke tanah atau mereka akan kabur. Rantainya begitu panjang, jadi mereka masih bisa mengepakkan sayap dan terbang sedikit dari tanah. Tapi masalahnya adalah, mereka tidak mau turun untuk makan.

Hagrid menyuruh Harry, Ron dan Hermione untuk terbang dengan sapu terbang sambil berusaha menurunkan kuda-kudanya ke tanah, dimana Hagrid sudah menunggunya dengan banyak tong besar penuh berisi Wiski Gandum. Rencananya berhasil, tapi sesudah kuda-kudanya lebih dahulu menyerang mereka bertiga sampai terjatuh dari sapu terbang. Mereka tidak terbang terlalu tinggi dan sisa salju yang menumpuk membuat tanahnya lumayan empuk, tapi Harry dan Hermione tidak sengaja terjatuh di salah satu tong berisi wiski, yang membuat mereka sedikit mabuk.

Saat mereka kembali ke kastil, mereka bertiga kelelahan tapi sangat bersemangat. Harry merasa kekhawatirannya berkurang, tapi itu bisa jadi karena wiski yang tidak sengaja dia minum. Namun Harry juga merasa lega karena para anggota Laskar Dumbledore sama sekali tidak protes atau bertanya-tanya saat Harry memutuskan untuk melanjutkan kegiatan patroli mereka. Sepertinya mereka suka mengatur-ngatur siswa yang lain, tapi selama mereka tidak menyalahgunakan kekuasaan mereka, Harry merasa puas. Hal lain yang membuat Harry merasa puas adalah memberi tahu Hermione dan Ron tentang teori Profesor McGonagall. Hermione sempat mengernyitkan dahi, tapi sama sekali tidak berkata apapun, dan Ron buru-buru berkata bahwa dirinya benar soal Malfoy yang bukan target utama, karena argumen mereka soal itu masih masuk akal. Tapi tidak ada yang punya teori soal siapa sebenarnya identitas di balik semua ini, atau apa motivasinya. Mereka bahkan menghabiskan seharian di hari minggu untuk mendiskusikannya, tapi sama sekali tidak mendapatkan apa-apa.

"Kalian dengar ada yang berteriak tidak?" tanya Hermione. Tongkat sihirnya yang teracung karena digunakan untuk melelehkan salju yang mengganggu perjalanan mereka langsung berhenti begitu mereka mendengar teriakan dari dalam kastil.

"Terdengar seperti... sorak sorai," kata Ron.

Mereka mempercepat langkah untuk melihat apa yang terjadi. Pintu utama setengah terbuka dan mereka mendorong beberapa orang untuk bisa masuk ke dalamnya. Segerombol orang tengah berkumpul, membentuk suatu lingkaran sambil berteriak-teriak penuh semangat.

"Ada yang bertengkar!" pekik Hermione kesal dan segera mendekat ke lingkarannya. "Seamus!" pekiknya lagi saat melihat Seamus yang hanya berdiri. "Kenapa cuma berdiri saja? Hentikan mereka dong!"

"Kenapa?" Seamus berteriak. "Mereka sama-sama brengsek. Jadi kenapa harus aku lerai? Biarkan saja mereka menghabisi satu sama lain."

"Malfoy!" Pekik Hermione terkesiap. Dan mendengarnya, membuat Harry bergegas maju. Dia lalu mematung begitu melihat Malfoy tengah menindih seorang siswa sambil memukul wajahnya berkali-kali.

Tanpa pikir panjang Harry langsung menerjang. Dia mencengkeram pundaknya, mencoba menariknya menjauh dari siswa di bawahnya, namun Malfoy begitu kuat sehingga dia bisa lepas dari cengkeraman Harry.

✓ At Your Service (INA Trans)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang