Chapter 6 - Latihan kekuatan Jiwa

515 64 6
                                    


POV Tang Xin

untuk dapat menciptakan set teknik dalam pertarungan senjata, diperlukan pemahamam menyeluruh dengan karakteristik senjata tersebut. Setelah latihan menempa, aku tak bisa tidur, tiap pukulan palu yang dilontarkan ayah dan yang kulakukan terus terngiang dalam pikiran ku. Serangkaian set imajinasi pelatihan palu terus munjul sehingga aku bangun dan mulai petalihan.

(ia pun bangun pada malam hari dan bersiap untuk berlatih)

Sebagai awalan, aku harus dapat mengayunkan palu ku dengan lancar dan dapat menyerang diberbagai sudut. Aku memfokuskan latihan dengan menggunakan Xiao San sebagai lawan bertarung Shadow Training. Tak hanya itu, pelatihan dilakukan dengan maksud mendapatkan kontrol kekuatan fisik dan jiwa secara sempurna. Karena itu, gerakan serangan seperti terjeda, lambat dan ia mengulangi gerakan tersebut berulang-ulang karena ia berfokus pada gerakan tubuh dan kontrol kekuatan jiwa yang baik. Metode ini didasari akan teknik kontrol energi dalam suatu seri [Hunte X Hunter], ia memfokuskan latihan pada teknik tingkat lanjut teknik seperti [Flow; Ryu] dan [Enfold; Shuu], ia menggunakan kedua teknik itu secara bersamaan. 

Flow: mendistribusikan kembali aura seseorang menurut persentase lainnya, misalnya dengan memfokuskan 70% aura seseorang dalam satu tinju dan 30% di tempat lain saat seseorang akan menyerang, atau 80% di kaki seseorang dan 20% di tempat lain untuk memblokir serangan. konsep untuk [Gyo; Focus] dan [Ken; Temper], Gyo memfokuskan kekuatan aura pada mata, Ken memfokuskan kekuatan 100% pada satu anggota tubuh untuk serangan atau pertahanan.

Enfold: memungkinkan pengguna untuk menyelubungi objek dengan aura mereka, memungkinkan mereka untuk menggunakan objek itu sebagai perpanjangan dari tubuh mereka sendiri. 

(Tang Xin percaya bahwa kebangkitan kekuatan jiwa mirip seperti pembukaan aura Nen di HxH, target latihannya adalah mendapat kemampuan kontrol sebanding dengan Isaac Netero)

-------------------------------------------------------------

POV General

setelah cukup lama berlatih, Tang Xin melihat adiknya memiliki sesuatu yang ingin disampaikan, kemudian ia menghentikan latihannya. Dalam percakapan ini, Tang San menawarkan suatu pelatihan yang difokuskan ke bidang penglihatan.

sesaat setelah mereka berlatih

'Teknik yang diajarkan Xiao San sangatlah luar biasa, dengan ini aku merasa bahwa tingkat fokusku menjadi lebih baik dan aku merasa bahwa aku dapat merubah dimensi bidang penglihatan ku dari penglihatan 360 derajat menjadi one-liner jika aku meenggunakan Focus, bahkan aku sepertinya mendapat kemampuan menyerang, mari kita namakan Mental Attack.'

'Aku harus membayar kebaikan Xiao San,' pikir Tang Xin.

Setelah sesi latihan [Purple Demon Eye], merekapun melakukan sesi latihan sparing bersama seperti biasa. Dalam sesi tersebut, Tang San memperhatikan bahwa ada yang aneh pada kakaknya, ia tak selincah biasanya dan sering ceroboh sehingga membuat sang adik menjadi khawatir.

"Kakak, kita hentikan sebentar sesi latihan kita, apakah kakak kelelahan karena berlatih terlalu lama?"

Kemudian mereka menghentikan sesi latihan mereka. Lalu Tang Xin menjelaskan perubahan dalam gerakannya. Ia mengatakan bahwa ia sedang berlatih kontrol kekuatan jiwa dan menjelaskan metode yang ada dipikirannya. Selain itu, ia membuat deduksi singkat untuk melatih kekuatan rumput biru perak adiknya.

----------------------------------------------------------------------------------

POV Tang San

Tak disangka bahwa kakak telah menemukan metode latihannya sendiri. Kakak menyebut bahwa set teknik tersebut dinamakan sebagai Tiga Prinsip Utama (Shourd, Null, Enhance) dan dengan menggabungkan, memfokuskan, memodifikasi pengunaan salah satu prinsip tersebut dapat menciptakan berbagai macam teknik turunan. Sebenarnya teknik-teknik tersebut bukanlah sesuatu yang luar biasa tetapi itu adalah hal yang sangat mendasar yang bahkan sering dilupakan atau tidak disadari dikarenakan pengembangan teknik yang lebih maju.   

Selain itu, deduksi kakak mengenai pelatihan jiwa beladiri rumputku sangatlah menarik. Karena rumput adalah tanaman, sangat perlu memerlukan air dan tanah yang subur untuk tumbuh dengan kokoh. Terus, tubuh (kekuatan fisik) adalah tanah dan kekuatan jiwa sebagai air untuk rumput?

Bagaimanapun hasilnya nanti, metode latihan ini layak di praktekkan.



*ket: Saya hanya menulis Tiga Prinsip Utama dari [Hunter X Hunter] dengan menghapus Hatsu pada cerita ini, anggap saja MC telah mencoba bahwa metode Water Divination tetapi tidak berhasil dan ternyata tidak bisa diterapkan di Dunia Douluo.

Douluo Dalu: Pewaris AsuraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang