Jangan lupa vote & koment ya guys😗
Happy Reading!!
****
"DORR"
"Selamat tinggal ti aku sayang kamu aku cinta kamu jaga diri kamu ya sayang"
Peluru itu tepat mengenai sasarannya dengan darah yang memuncrat , anrez menutup matanya dan terjatuh ia memejamkan matanya dengan air mata yang jatuh di dari pelupuk matanya
"ANREZ!!!! teriak Beni dan Denny bersamaan yang syok melihat sahabatnya yang tertembak
Mereka berlari sekuat tenaga dan menghampiri Anrez yang sudah terbaring lemah tidak berdaya, tubuhnya penuh dengan darah dan luka
"Gue mohon lo bertahan rez gue mohon demi kita demi tiara"pinta beni yang panik sambil memegang perut sahabatnya yang terus mengeluarkan darah
"Cepat bawa anrez keluar dari sini biar anak buah om yang mengurus mereka"perintah papah Tiara
Dengan segera beni dan denny membopong sahabatnya menjauh dari tempat itu mereka pun memasukan anrez kedalam mobil dan membawanya ke rumah sakit
"Maafkan saya"gumam papah tiara
Tembakan tadi tidak sempat mereka hentikan, tembakan yang yang samuel lakukan mengenai anrez namun tidak mengenai kepalanya, tubuhnya tertembak oleh samuel bersama dengan suruhan papah tiara yang juga menembak samuel akhirnya tembakan samuel meleset dan mengenai perut anrez
"Akhhh sakitt " ringis samuel sambil memegangi tangannya
Semua anak buahnya sudah tertangkap kini tinggal dirinya sendiri yang berhadapan dengan musuhnya
"Hentikan samuel ini sudah berakhir itu belum seberapa dengan apa yang kamu lakukan terhadap anrez"ucap papa tiara
"Sekarang kamu harus menerima hukuman dari apa yang sudah kamu laķukan"
Seakan mengerti dengan tatapan bosnya mereka pun menyeret dan membawa samuel keluar dari tempat itu.
.
.
.
.Tiara berlari dengan perasaan panik di susul dengan keisya dan ibunya ia berlari ke arah UGD dan melihat beni dan denny yang berdiri mondar-mandir
"Di mana anrez dia baik-baik aja kan? Dia gak kenapa-kenapa kan ben den? Tanya tiara bertubi-tubi
"Jawab gue" teriak tiara namun kedua lelaki itu masih diam
"A....nrez masih didalam ti dia tertembak oleh samuel"ucap beni bergetar
"DAM"
Nafas tiara seakan tercekat jantungnya seakan di tusuk oleh ribuan jarum yang terus menerus menusuknya tanpa ampun
"Gak..gak...gakk. kalian bohong kan" isak tiara yang sudah menangis tubuhnya merosot ke lantai
"Tiara" ibunya menghampiri dan memeluk anaknya
"Anrez mah hiks...hiks... anrez terluka karena aku" isaknya menjerit sambil memukul dadanya yang sakit

KAMU SEDANG MEMBACA
THIS LOVE
Romancecinta itu butuh perjuangan,cinta itu butuh pengorbanan,cinta itu butuh waktu dan proses, meskipun saat ini kamu tidak menganggap aku tapi aku akan selalu ada untuk kamu sampai kamu bisa mencintai dan melihat ketulusanku - Anrez adelio maaf dan menye...