"Cinta dari sepasang luka yang tak kunjung di restui semesta."
Rentang kisah antara Rahagi kastara Estiawan dan Giya Eshal Daniswara.
Giya Eshal Daniswara, seorang murid baru di SMA Dananjaya yang terkenal karena kecantikan dan keberaniannya. Sifa...
"Aduhh, Wala... suara kamu gede banget sih! Kalau gendang telinga aku jebol gimana??" protes Binan, kesal. Namun tetap saja, walaupun dia sedang marah, nada bicaranya masih terdengar sangat lembut.
"BODO AMAT, NAN! KEMANA PEYEK GUEE!!?" cerocos Wala lagi, tak perduli dengan ucapan Binan.
"Nih!" Binan menyodorkan peyek dari piringnya sambil cemberut.
Tanpa ba-bi-bu lagi, Wala langsung menyambar peyek itu dan melahapnya sampai habis hanya dengan dua gigitan.
Giya yang melihat itu langsung tersedak kuah bakso pedas miliknya sendiri. Buru-buru ia mengambil air putih dan meneguknya sampai habis. Setelah rasa panas di kerongkongannya menghilang, Giya langsung menatap Wala dengan mulut yang menganga lebar.
"Wal... lo lagi kesurupan reog?"
Wala yang sedang enak-enaknya mengunyah bakso di dalam mulut, langsung buru-buru ia telan saat itu juga. Matanya langsung melebar, memelototi Giya.
"Enggak, lah! Gile aja lo, gua kesurupan reog!" ketus Wala membuat Giya ketakutan dan langsung mengulum bibirnya.
"Kamu kenapa sih, Wal? Marah-marah mulu dari masuk sekolah tadi," tanya Binan menatap Wala, bingung.
Wala langsung melempar asal gumpalan tisu bekas dengan ekspresi wajahnya yang semakin cemberut.
"Emosi gue! Masa tadi pagi, tiba-tiba Tiyan nyamperin ke rumah gue. Pakai segala izin ke Bapak gue lagi! Buat nganter gue ke sekolah!"
"Ya... terus? Apa masalahnya? Berarti dia sopan, kan? Izin dulu ke Bapak lo," sahut Giya dengan santai memakan baksonya lagi.
BRAK!
Tiba-tiba Wala berdiri sambil menggebrak meja kantin dengan kencang. Sampai mangkuk bakso Giya terguncang dan hampir saja tumpah.
"ENGGAK GITU, GIYAA!!!!" sentak Wala semakin terbawa emosi.
"Kasian.., bakso gue kena mental." Giya malah menatap lesuh baksonya yang malang.
Wala langsung melotot, melihat Giya yang tak menghiraukannya.
