14.| JALAN SAMA SATRIO

95 12 0
                                    

Happy reading 🥰

"Haloo dedek gemesnya Abang Troy." Sapa Troy tersenyum melambaikan tangan.

"Halo bang." Ucap Nike tersenyum ramah.

"Eh ada dua kulkas." Ucap Lian menatap Richo dan Milan.

"Bang Daffa yang paling ganteng gak ada yang nyapa nih?" Ucap Daffa menyibak rambutnya kebelakang.

"Dek findi masih cuek aja nih sama Abang?"lanjut Daffa.

"Yeee kan emang findi orangnya gitu." Jawab Lian.

Daffa hanya menyengir kuda sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Ngapain Lo kesini?" Tanya Lala pada Richo.

"Suka-suka gue." Jawabnya singkat.

"Yang jelas nyari bini nya lah dedek Lala yang cantik." Ucap Troy.

"Idihh!! Emang siapa bini Nye gue tanya?" Tanya Lala berkacak pinggang.

Troy dan Daffa menunjuk Lala dengan tangan kirinya menutup mata "ini kita nunjuknya acak loh."

"Acak apanya orang sebelumnya Lo udah lihat gue disitu." Ucap Lala ketus.

Mereka berdua hanya terkekeh.

"Bang ric Lo beneran ngebolehin Lala jalan sama bang Satrio?" Tanya Lian.

Richo hanya tersenyum miring menatap Lala.
"Gue gak pernah ngelarang Lala buat jalan sama siapa pun sebelum dia jadi istri gue yang sah. Bukan karena gue gak peduli tapi lebih ke ngebebasin dia dulu sebelum jadi istri gue."

"Emang kalo jadi istri Lo gak boleh gitu jalan-jalan?" Tanya Nike memiringkan kepalanya.

"Maksud bang Richo tuh gak dibolehin ngedate sama cowo lain kakak Nike yang cantik." Ucap Lian gemas.

"Lah emang kenapa?" Ucap Nike masih tak paham karena otaknya belum konek.

"Kan udah jadi istrinya Richo nikeee." Ganti Daffa yang gemas dengan nike dan hanya dibalas dengan cengiran.

Troy tersenyum keheranan melihat Nike.
"Waduuh ternyata merek sepatu lemot juga ya, baru tau gue kalo Lo tulalit."

"Enak aja tulalit Lo bilang!" Kesal Nike.

"Emang bener kan? Tapi gapapa. Lo ketolong cantik jadi masih bisa dipertimbangkan." Sahut Troy.

Sedangkan Lala yang mendengar ucapan Richo tadi termenung. Dia tidak bisa membayangkan bagaimana bosannya dia nanti saat menjadi istri Richo yang notabene irit bicara dan terkesan cuek. Ia juga tak bisa lagi bergonta ganti pasangan kalau dia bosan dengan suaminya. Tapi dia tak mau memusingkan sesuatu yang belum terjadi padanya. Tak terasa bel berbunyi membuat para muda-mudi itu kembali ke kelasnya masing-masing.

🍒🍒🍒

Didepan gerbang sekolah nampak seorang pria bertubuh tinggi dengan mobil sport Berwarna merah sedang menunggu seseorang. Dia adalah Satrio, pria tampan yang menjabat sebagai kapten basket di SMA bumi yang terkenal dengan siswanya yang tampan. Semua siswi Dalton Senior high school menatap kagum pada Satrio sebab dikalangan siswi DSHS nama Satrio cukup terkenal. Mereka keheranan, kenapa Satrio datang ke sekolahnya padahal saat ini tidak ada pertandingan basket antar sekolah.

"Udah nunggu lama?" Tanya Lala berjalan mendekati Satrio.

"Gak kok. Yuk!" Ajak Satrio masuk ke mobilnya.

Sontak hal itu membuat para siswi yang melihatnya menatap iri. Lagi-lagi seorang maqueela yang dapat menyanding pria tampan tersebut. Lala masuk kedalam mobil dengan Satrio yang membukakan pintu. Lalu mereka pergi meninggalkan sekolah tersebut, tanpa disadari sedari tadi ada yang memperhatikan gerak gerik mereka dari kejauhan.

MAQUEELA ANGELIOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang