. . . . Beberapa hari sebelum ulang tahun Singto, Krist dan teman-temannya sepakat membuat kesal Singto. Begitupun dengan bright, tay, off, dan mew. Mereka sepakat membantu Krist.
Sesuai perkiraan krist, Singto pasti lupa dengan ulang tahunnya sendiri, berhasil di buat kesal oleh temannya.
"Phi sing, apa phi bisa temani aku pergi besok lusa? " Singto menoleh ke arah suara yang datang menghampirinya
" Kenapa minta aku yang menemanimu, kenapa gak minta teman kamu aja yang menemani nya" Ketus Singto
"Ouw.... Apa kamu cemburu sama teman baru ku itu? " Ledek Krist
" Siapa yang cemburu? "Sangkal Singto
" Lantas kenapa nada bicara mu seperti itu kalo bukan cemburu" Krist memanas manasi
"Sudah ku bilang aku gak cemburu, kenapa juga aku harus cemburu pada laki-laki itu. Lagi pula aku lebih baik darinya" Kata Singto yang terlihat jelas sedang cemburu
" Iya iya phi sing yang terbaik, jadi apa phi bisa temani aku besok lusa membantuku mencari hadiah untuk seseorang" Tanya Krist dengan manja
" Seseorang? Siapa? " Curiga Singto
" Rahasia" Ucap Krist dengan mengedipkan sebelah matanya
****"""""
Hari ulang tahun Singto
Sesuai rencana Krist pergi dengan Singto ke sebuah supermarket, sedangkan gun, new, win, dan Gulf sedang sibuk membuat dekorasi minimalis di kondo Krist.
Tok.... Tok... Tok....
Suara ketukan pintu terdengar
"Biar aku saja yang membuka pintu" Gun pergi membukan pintu untuk tay, Mew, bright, dan tentu off kekasihnya itu
" Kanapa baru datang? " Gun kesal karena mereka datang terlambat
