Hai nama ku Rosé SEkarang aku berada di kelas
merasa gugup dari tadi karena menungu seseorang
aku terlalu gugup dan dia datang
Aku hanya melihatnya tanpa bicara, aku mempunyai pacar nama nya chanyeol kita sudah berpacaran selama 2 tahun kita berkencan pada hari libur ada banyak yang kita lakukan selama 2 tahun, tapi setelah aku mulai mengenal jisoo semuanya berubah 1 bulan berteman tidak ada yang aneh sampai dia melakukan aksi yang tiddak seharusnya dia lakuakn kepada ,karena aku punya pacar.
dengan saat aku dan jisoo duduk bersama, tangan nya menyelinap masuk kedalam rok ku menggosok paha ku dengan lembut
hanya dengan usapanya saja dia membuatku sedikit mengerang,
aku terlalu asik berpikir dan aku lupa bahwa jisoo memanggil dari tadi.
aku berhenti melamun ketika dia menamparku di pipku
tidak terlalu sakit,
"Hai,"kata ku, aku melihatnya dia menyilangkan tangganya di dada, terlihat kesal denganku
"Aku memanggilmu dari tadi dan kamu tidak menjawab" katanya
"Maaf aku hanya sedang sedikit berpikir"
" baiklah tapi lain kali jangan terlalu banya pikiran aku tidak mau kenapa terus dengan beban pikira mu itu oke" katanya aku suka ketika dia menggatakan sesuatu yang lembut kepada.
"baiklah "
Skip
kelas tlah berakhir dan menuggu jam kedua
aku meihat chanyeol datang ke kursiku dan memnta jisoo untuk minggir agar dia bisa duduk di sampinku, aku melihat jisoo metap chanyeol dengan tajam dan mulai melihat ke arah seketika tatapanya melembut.
Aku banyak berbicara dengan chanyeol,dia mendekat ke arah ku mengecup bibir ku. aku kaget dan melihat ke arah jisoo yang sedang duduk dengan temanya lisa ,dia cemberut melihat aku dan chanyeol berciuman ohh dia imut, dia berdiri mebunyikan kursi nya dengan keras, dan pergi keluar kelas.
chanyeol bilang bahwa dia akan pergi kelasnya dan pamit
setelah da pergi keluar aku juga ikut keluar, tiba- tiba aku ditarik seseorang menuju ke gudang menutup pintu ,dia jisoo apa yang dia ingin lakukan
dia berjalan ke arah ku dan beriri di belakangku
"aku tidak suka jika kamu dengan dia berrciuman" bisiknya tepat di telingaku melingkarkan tangannya di pinggang ku, membuka kancing kemejaku mengeluarkan 2 melon ku meremasnya di balik bra, aku mengerang dia meremas nya terlalu kuat tapi aku suka itu.
seedang asik melakukan aksi tiba-tiba hp kuberbunyi aku memeriksanya itu chanyeol, kenapa harus dia menelpion ku di saat seperti ini.
"angkat telponnya baby"katanya
aku menjawab panggilan itu
"kamdimana chaeng aku dari tadi mencarimu dan kamu tidak ada" kata chanyeol, aku terus menahan erangan agar tidak keluar karena jisoo memsukan tanganya kedalam celana dalm ku.
"aku sedang ada di kafe" kata ku sambil menahan desahan yang ingin ku keluarkan
"sayang aku bunuh panggilannya dulu aku harus ke kamar kecil,bye" tanpaa menuggu jawabanya lagi aku langsung menghentikan panggilan.
Aku mendesah dan terus mendesah
