force

129 6 0
                                    

"hmphhhh"


Jisoo mencium bibir Rosé dengan ganas, tampa menunggu persetujuan Rosé .


Rosé berusaha untuk menghindari ciuman itu, namun dengan ganas nya Jisoo memaksa nya.


tak ada balasan dari ciuman yang di lakukan oleh Jisoo.


tangan Jisoo yang sedari tadi menahan pergerakan Rosé, kini genggaman itu semakin erat.


tak hanya itu kini tangan kanan Jisoo mulai turun ke bawah merabah bagian missV Rosé yang telah basah..... 💦


kedua kaki Jisoo kini berada tepat di tengah himpitan kaki Rosé.


yang awalnya berselonjor lurus kini menjadi mengangkang....

"pok pok pok" Jisoo menampar pelan MissV Rosé yang basah itu .... yang masih di balut dengan celana dalam ....

"ehh hmphhh sthhhhhh" Rosé mulai mendesah dan membalas ciuman Jisoo.

genggaman itu kini sedikit melonggar.

nafas Rosé mulai memburu.....

Jisoo faham akan itu ia melepas ciuman nya.


Jisoo melepaskan tangan Rosé . kini kedua tangan Rosé memerah dan sedikit memar...

Rosé  menghembuskan nafas nya pelan.

Jisoo beranjak berdiri, fikir nya untuk mengambil minum untuk Rosé karna kasian....

kesempatan bagi Rosé, kini Rosé langsung berlari ke kamar mandi yang ada di situ dan dengan cepat langsung mengunci nya.

Jisoo yang sadar bahwa Rosé beranjak dari ranjang ia langsung menyusul Rosé.

"Mau main-main hm? " ucap Fernando dari balik pintu kamar mandi.

Deva hanya meringkuk tampa menjawab....

"buka atau aku yang buka? " tanya Jisoo dengan santai.

"pintu nya ada sensor keamanan nya syg percuma di kunci juga" ujar Jisoo dengan angkuh

wajah Rosé kini sudah pucat karna takut dan panik.

tampa menunggu waktu lama pintu itu berbunyi. dan otomatis terbuka kuncinya.

dengan smirk Jisoo langsung menarik Rosé kembali menuju ranjang....

"Jan main main ya cantik." ucap Jisoo dengan jahat nya.

"lepasin gue Jis please" pinta Rosé dengan nada setengah menangis

"apapun permintaan Kamu bakalan aku turutin kalo dari awal kamu nurut, tapi syg ini permintaan kamu dari awal " ucap Jisoo di susul tawa renyah.

"Lepas! " teriak Rosé saat Jisoo berusaha mengikat tangan nya di ruji ranjang

tak perduli Jisoo tetap saja melanjutkan aktifitasnya

"minum" ucapnya dengan nada dingin seraya menyodorkan segelas air putih tepat di bibir Rosé.

Rosé kini mulai menurut pada Rosé ia meminumnya, tampa sadar badan nya terasa sedikit berat.

Rosé merapatkan kakinya dan sedikit mengangkat pinggulnya.....

Rosé mendongak.... nafas nya mulai memburu ia tidak faham minuman apa yang ia minum tadi...

jisoo tersenyum smirk dan langsung melepaskan pakaian nya dan hanya meninggalkan CD nya saja.

dengan kasar jisoo mengengkangkan kaki Rosé. dan di tahan nya dengan kakinya

Jisoo mulai melepas celana dalam Rosé...

terpampang jelas missV yang telah sangan basahhh ituuu....

dengan warna yang sedikit merah kemerahan.....

Jisoo mulai mengelus pelan klitoris Rosé , tampa memperdulikan Rosé yang tengah mendongak kenikmatan seraya menahan desahan itu....

tampa aba-aba Jisoo memasukan 3jarinya sekaligus ke dalam missV milik Rosé

"hmm akhhhhh!!!" desah Rosé yang bercamput dengan jeritan....

Jisoo tidak segan dengan gerakan lambat.... ia mengocok nya dengan cepat....

Rosé hanya bisa mendongak menikmati dan merasakan sedikit perih di bawah....

tidak hanya perih yang di sm rasakan Rosé ia sampai seperti sangat sangat inginnnn saat ini

"umhh ah ahh shhhht ahhh jis nann doo ahhhhhhh fastttt!!!" kini nafsu Rosé mulai menggebu...

ia mendesah!

nikmat?!!!

Rosé mulai gelisah saat ini.....

nafas nya mulai tersenggal-senggal, tanda ia akan klimaks.... 💦💦💦

"ssthhhhhh akhhhhhh💦💦💦💦" desahan Rosé saat merasakan pelepasan pertama nya

badan Jisoo lemas saat ini nafas nya sudah tidak teratur badan nya terasa kaku....

"enak hm? " tanya jisoo

Rosé tidak menjawab nya kali ini, ia tidak mampu menjawab

memejamkan matanya....

namun saat ia baru saja memejamkan matanya tiba-tiba.....

only you (chaesoo)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang