20. Are You Love Me?

32 4 1
                                    

Bagian 20

"Anya, sebenarnya apa yang ingin kau katakan. Kebenaran apa?" Tanya Virga yang tak mengerti maksud Anya. Gadis itu datang pada Virga tanpa sepengetahuan siapapun.

"Kau tidak sadar bahwa kau sudah mempersulit keadaan ini?" Ujar Anya dengan tatapan tidak suka nya pada Virga.

"Mempersulit keadaan?" Virga mengerutkan dahinya karena bingung. Anya membuatnya berpikir seolah sedang memecahkan sebuah teka-teki.

"Hufh. Kau merusak persahabatan kami!" Anya berteriak keras tepat di depan wajah Virga. Hal itu membuat Virga semakin tidak mengerti.

"Jangan membuang waktuku dengan hal yang tidak penting. Dan darimana kau tau aku ada di sini?"

"Bukan Sere yang mengirim surat misterius itu padamu, tapi Adhera!" Ucap Anya penuh penekanan.

Degh!
Virga terdiam mencerna ucapan Anya yang membuatnya semakin bingung.

"Adhera?"

"Iya, Adhera! Sejak awal masuk ke kampus itu, Adhera sudah jatuh cinta padamu. Dia sangat terobsesi padamu. Dia mengejar-ngejar dirimu. Bahkan gadis itu rela begadang hanya untuk menulis surat misterius buat mu. Adhera yang membuatnya." Jelas Anya.

Mata Virga berbinar-binar. Ia menatap Anya dengan serius. Ini benar-benar hal yang tak pernah Virga duga sebelum.

"Jadi, dia berbohong padaku? Dan apa yang dikatakan teman-teman ku itu benar?"

Anya mengangguk.
"Adhera mengatakan bahwa Sere yang mencintaimu, karena dia tidak ingin menyakiti perasaan sahabatnya itu. Padahal, hatinya sendiri tersiksa. Aku mohon, jangan rusak persahabatan kami. Ku mohon" tutur Anya memohon dengan mengatupkan kedua tangannya.

"Apa perlu aku bersujud padamu agar kau menuruti permintaan ku ini?" Lanjut Anya yang hampir bersujud di depan Virga.

"Eh tidak. Jangan!. Tidak perlu seperti ini. Tapi, aku benar-benar tidak mengerti dengan situasi ini." Ucap Virga menahan tubuh Anya yang hampir sujud padanya. Dalam waktu beberapa menit, Anya menceritakan semua kebenaran pada Virga.

Pemuda itu menghembuskan napas beratnya.
"Sekarang saya sadar mengapa Adhera bertingkah konyol di depanku dan selalu menggangguku. Dia hanya ingin mendapat perhatian dariku. Saat itu, saya benar-benar tidak percaya dengan cinta. Tapi, dengan adanya Adhera, saya mulai merasakan hal yang berbeda. Kau tahu, detak jantung saya sering tak beraturan saat berada di dekatnya. Tapi saya belum menyadari hal itu. Saya terus saja memarahinya dan menyakiti hatinya" tutur Virga mencurahkan semuanya pada Anya.

"Sekarang kau sudah mengerti, 'kan. Sebenarnya saya mendukung jika Adhera menaruh rasa padamu, tapi di sisi lain, saya juga tidak ingin menyakiti hati Sere. Kamu tahu, 'kan kita bertiga bersahabat. Saya tidak bisa memihak salah satu dari mereka."

Virga menatap Anya dengan senyuman tipisnya.
"Saya mengerti. Tapi Anya, jika boleh jujur, saya mulai jatuh cinta padanya. Pada Adhera."

Anya terkejut bukan main. Ini tidak seperti dugaannya selama ini. Virga yang selalu dianggap musuh dari cinta, mendadak ia mengatakan bahwa dirinya jatuh cinta pad Adhera.

"Saya tahu kau pasti tidak percaya. Tapi ini tulus dari hati saya. Mungkin cinta saya untuk Adhera belum sepenuhnya, tapi saya sudah membuka hati dan itu pun hanya pada Adhera Maharani Atmaja" ungkapnya.

"Kamu mencintai Adhera?"

Virga mengangguk untuk mengiyakan pertanyaan Anya.

"Saya memiliki trauma dalam mencintai. Jadi, saya belum bisa terlalu dalam untuk mencintai sahabat mu itu. Saya harus mengenalinya lebih dalam lagi." Tutur Virga kembali yang duduk di samping Anya.

Terlarang: Cinta Sedarah - KTH✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang