Sang bayangan bulan

47 3 0
                                    

"NERO-CHAN APA KAU BAIK BAIK SAJA?"tanya senju..

Nero mengangkat mayat felix...

ia berbalik dan berjalan dibawah hujan yg deras...seakan mewakili perasaan nero..

Air mata benar benar tak terlihat keluar dimata nero..itu seperti tertutup oleh hujan...

'Sampai kapan ? ...'

'Sampai kapan penderitaan ini berlanjut?'

'Bolehkan aku menyerah?'

'Aku ingin menyerah..'

Nero menghindari serangan anak buah rokuhara tandai dengan mudah...

Hingga ia tiba di tempat ibu nya yg juga tertidur..

Nero membaringkan felix disamping okaasan nya...

Kemudian berdoa agar mereka berada ditempat yg tenang dan indah...

kemudian membuka mata nya..

Dendam

kesedihan

Luka lama

Kemarahan

Kekecewaan

Kebencian

Kekesalan

Kejengkelan

Itu semua menyatu dalam mata itu...

Nero berjalan mendekati mereka dan mulai menyerang rukohara tandai tampa ampun..

"SHANAROOO"sekali tinjuan tanah retak membuat beberapa orang terjatuh dalama lubang yg dihasil kan nero..

Wajah nya tak menunjukkan ekspresi..

"Nero-chan kendalikan emosi mu!!"ucap senju

"Huh?...kendalikan emosi ku?"nero menatap senju lalu telunjuk nya mengarah ke arah diri nya..

"Apa wajah ku terlihat menunjukkan emosi?"tanya nero

"Nero-chan sadar lah!"ucap takemichi

"..."nero tak menjawab ia lebih memilih melanjutkan menghajar musuh nya sampai patah tulang..

Hingga ia bertemu shion..

Nero dengan cepat menjatuhkan shion...

Lalu ia melihat kakucho akan melawan  mikey ia dengan cepat menendang kakucho...

"SHANAROO"

Kakucho pun pingsan karna serangan nero...

"Hei,mikey...ini sebagai maaf ku tak mengingat mu tadi.."ucap nero ia kemudian pergi meninggalkan mikey yg terdiam

Kemudian nero kembali ke area pertarungan kali ini lawan nya bukan biasa lawan nya kini mocci

"...."

Pria itu berdiri didepan nero dengan berani...

Semua menatap ke arah mereka.

"Nero-chan menjauh lah dia berbahaya bagi mu!"ucap takemichi

"Pria ini?"tanya nero sambil menunjuk mocci

"Tentu saja!"ucap takeomi

"Cukup satu serangan mampu membuat nya kalah kau tahu!"ucap nero

"Tch..kau sombong sekali!"ucap mocci

Ntah sejak kapan nero sudah berada di depan mocci dan menyerang nya dengan kekuatan 62%

Itu mampu membuat mocchi muntah darah dan terjatuh lalu pingsan

'Dia benar benar monster!'

'Menyeramkan'

Mangetsu no megamiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang