Ch 59

148 19 2
                                    

"Aniki..."guman nero terkejut

***

Nero terpisah dari shion dan diana ia jadi nya harus berada dikeramain ini...

Nero memilih menepi hingga ia berada dijembatan dimana telihat sungai indah dengan beberapa perahu kecil tapi dihias dengan indah...

Bisa nero bintang bintang dilangit tapi bulan purnama belum muncul kenapa?ntah lah...

Harus nya bulan purnama muncul beberapa hari yang lalu tapi tak ada tanda tanda muncul...

Lalu sebuah burung hinggap di bahu nero..

Burung itu mengingatkan nya pada pria tercinta nya..

Nama nya juga tak jauh dari nama kekasih...

"Hora ren,kau tidak bersama armin dan mika?"tanya nero

"Tatakae!"

Nero sweatdrop dengan jawaban burung disamping nya ini..

'Benar benar mirip dengan eren!'batin nero

"Apa kau tenang dialam sana eren?"guman nero menatap langit...

"Eren?penjahat yg berbahaya menyebabkan 5 desa menderita 2  tahun lalu?"ucap seseorang

Nero berbalik dan menemukan tamaro...

"Mengapa kau disini?"

"Ini kan perayaan antara lima desa tentu aku datang!!"ucap tamaro

"Perayaan ini juga adalah hari yg sama dimana eren yeager mati ditangan mikasa ackerman!yaitu sepupu mu bukan?"ucap nya tersenyum

"Aku kagum pada mikasa ackerman yang berani membunuh rekan nya demi 5 desa!dia pahlawan sebenar nya!dan juga levi ackerman yg sangat gigih melawan kakak dari eren itu!"ucap tamaro ia mendekatkan wajah nya pada nero

"Apa kau mencintai eren?"tanya nya niat nya iseng ingin menggoda saja walau hati nya sedikit sesak saat menanyakan hal itu..

"Ya"ucap nero

Pernyataan itu membuat tamaro memundurkan wajah nya dan menatap tertegun nero...

"Dia sudah pergi!"

"Aku tahu"

"Itu hanya akan menyakiti mu!"

". . ."

"Mengapa kau tak mengizinkan orang masuk ke dalam kehidupan mu?"

"Aku hanya tak ingin merasakan kehilangan lagi!"

". . ."

"Bisakah kamu membuka hatimu dan membiarkan aku sedikit masuk untuk menyembuhkan lukamu? Kenapa kamu begitu keras pada masa lalu?"

". . ."

"Bagaimana jika kau menghilang?"

"Aku..."

"Itu hanya akan menambah rasa sakit ku!"

"Aku akan pindah ke konoha!"

"Mengapa kamu begitu ingin pada gadis seperti ku?"

"Kau menarik"

"hah?hanya itu?"

"Aku mencintai mu!"

". . ."

"Bercanda hahaha"

Nero tampak jengkel dengan candaan tamaro ia meninju perut tamaro

"Auw aku habis koma loh!"

"Tch peduli setan!"ucap nero

"Jahat sekali!"

"Bodoamat"

"Hei maafkan aku"

"Tidak peduli"

"Huaa akan ada pertukaran genin ninja ku harap kau memilih ku"

"Mengapa aku harus memilih mu?"

"Soal nya aku ingin bersama mu!"

"Merepotkan!"

"Hei kau bukan klan nara"

"Aku tak bilang aku klan nara"

"Ya nama mu akan menjadi Seiya nero"

"Itu klan, kau dari klan itu?"

"Ya"

"Tapi tak terlihat mirip"

"Aku lebih mirip ayah ku"

"Souka"

"Lalu dimana luka itu?"

"Kau ingin melihat dada ku?"tanya nya dengan menggoda

"Tidak"

"Yah padahal aku ingin menunjukkan roti sobek ku!"

'Apa dia pikir hanya dia saja yg punya?'batin nero menatap datar tamaro

"Hei jangan menatap ku seperti itu"garang tamaro

"Hah suka suka aku"ucap nero menjulurkan lidah nya..

Lalu aksi kejar kejaran terjadi...

Disisi lain

"Aku juga ingin dekat dengannya.."ucap pria dengan kumis seperti kucing alias naruto yg menatap iri pada tamaro dan nero...

"Ahh dia kedeluan!"ucap pria disamping naruto atau sasuke

"Tamaro sialan!!"ucap pria yg disamping sasuke dengan nada tak suka

"Hah padahal diri mu selalu bersama nero-chan tapi kau tak pernah dekat dengan nya bahkan dia menganggap mu asing kasian sekali kau arashi"ucap sang kakak

"Diam kakak bodoh"

"Hah bocah itu kasar sekali"

"Tapi setidak nya nero-chan tidak sedih terus"ucap gadis dengan mata seperti..

"HANTU"pekik sai

"Hei ini aku hinata!!"ucap hinata memukul kepala sai

Mangetsu no megamiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang