Kematian

86 13 0
                                    

“Jangan malu menjadi lemah tapi malu lah kenapa terus menjadi lemah”

Kematian





Hari sudah malam dan nero mulai menutup mata nya untuk tidur...

Tuk tuk tuk

Nero membuka mata nya kembali ia melihat jendela nya..

Kemudian membuka nya..

"Sakura?"

"Hihi maaf menganggu mu nero-chan tapi aku sedang bosan bagaimana jika mengobrol"

"Hum boleh!"

"Ne..katakan pada ku siapa yang paling kau cintai sampai tak mau mencintai yg lain?"

"Eh...humm jangan katakan pada siapa pun ya sakura-chan!"

"haik haik"

"Aku menyukai eren"

"Nani?penjahat itu?"

"Ya..dia sangat jahat dia mencuri hati ku!"ucap nero...

"Aree?hihi jadi kau tak menyukai arashi?"

"Tidak,dia orang yg kasar!"

"Tapi dia tsundare loh dia itu suka sama kamu!"

"Ah masa?gak tuh!"

"Ara..ini sudah malam tidur lah!"ucap nero tersenyum

"eh benar juga..oyasumi nero-chan!"

"Oyasumi sakura-chan!"

Mereka kemudian menutup jendela kamar mereka..

Setelah itu nero keluar dari kamar setelah berganti pakain..

Tatapan nya kosong kemudian ia pergi kembali ke rumah lama nya..

"Shion.."

Hujan turun dengan lebat untung nero membawa payung nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hujan turun dengan lebat untung nero membawa payung nya...

Ia menatap kuburan yg baru beberapa hari...

"Shion.."

Shion ackerman

Meninggal tanggal 29 oktober

Tertara tulisan itu dibatu nisan..

"Semoga tenang!"ucap nero meletakkan bunga..

"Maaf aku memaksa mu melindungi kediaman ackerman..berakhir kau dibunuh  oleh tuan putri sialan itu!"jelas nero kemudian ia membaca kertas yg dibuat oleh shion sebelum kematian menjemputnya..

Shion untuk...

Maaf nero-sama saya tak bisa menemani anda bahkan saya tak bisa melayana anda....

Saya adalah iblis bodoh..harus nya saya mati saja dan tak membebani nero-sama..

HUAAA NERO-SAMA GOMENASAII!

Hiks maaf..dan selamat tinggal

Nero

Nero menutup kertas itu..

'Garing!'batin nero

Hujan mulai reda nero menjatuhkan payung nya..

***

“Aku terus saja kehilangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku terus saja kehilangan..walau begitu aku tetap tidak terbiasa untuk kehilangan..bisa kah aku saja yg menghilang?aku sangat lelah..”

-Nero

Mangetsu no megamiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang