Sering sekali mendengar kalimat.
"Jangan pernah jatuh pada seseorang yang bahkan belum selesai dengan masa lalunya."
Hey, asal kamu tahu, saya sudah jatuh. Jauh sebelum dia memilih untuk berlabuh.
Berlabuh pada seseorang, yang menjadi dermaga ternyaman.
Sampai rasanya, susah melupakan segala kenangan yang membekas diingatan.Memang benar, dia belum usai.
Saya pun juga belum damai.
Damai dengan perasaan yang sudah lama tersemai.Saya pikir memaksa diri untuk lupa dan menghilangkan rasa yang ada akan terasa mudah.
Namun ternyata saya salah.
Perasaan ini justru semakin betah.
Semakin liar menjamah.
Menjadi tidak terarah.Saya sudah sejatuh itu, padanya yang masih terbelenggu masa lalu.
Tidak ada yang tahu jika semua hanya perihal waktu.-Athena.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jurnal Catatan Luka.
PoetryBerisi celotehan seorang Puan yang mendeklarasikan emosinya lewat sebuah tatanan Aksara untuk memperindah Luka.